Find Us On Social Media :

Kisah Keangkeran Pemandian Air Soda di Tapanuli Utara

By Ade Sulaeman, Sabtu, 24 September 2016 | 08:30 WIB

Kisah Keangkeran Pemandian Air Soda di Tapanuli Utara

"Kemudian saya bilang kepada kalian yang tinggal di tempat ini yang tak saya kenal, saya mohon untuk meninggalkan tempat ini. Ciptaan Tuhan ini akan saya rawat jadi mata pencaharian saya," sambungnya.

Pada malam hari, Mirna menjelaskan bahwa dirinya didatangi sesosok arwah dalam mimpinya. "Dia berpesan kepada saya bahwa emas, intan, dan berlian ambilah dari tempat ini. Tapi ada perjanjian bahwa tidak boleh berbicara kotor, tidak boleh telanjang meskipun anak kecil, dan tidak boleh membuat penginapan. Di sini harus hormat," jelasnya. 

Sehabis menerima pesan tersebut, Minar kemudian membuat kolam. "Awalnya seperti kubangan. Belum nampak mata air. Kira-kira 2 truk batu lalu keluarlah mata airnya," jelasnya.

Dari "perjanjian" tersebut, Pemandian Air Soda masih terlihat alami hingga kini. Tak ada hotel atau wisma yang berdiri di sekitaran pemandian.

(Ferril Dennys/kompas.com)