Find Us On Social Media :

Kaisar 'Psikopat dan Haus Darah' Caracalla, Tanpa Ampun Bantai Saudara dan Orang-orang yang Mengejeknya, Begini Akhir Hidupnya

By Tatik Ariyani, Minggu, 13 Maret 2022 | 14:00 WIB

Kaisar Romawi Caracalla

Intisari-Online.comCaracalla lahir pada tahun 188 M di kota Lugdunum di selatan Galia (Lyon, Prancis modern).

Caracalla lahir dari kosmopolitanisme Kekaisaran Romawi pada akhir abad kedua.

Ia tidak pernah dilahirkan untuk menjadi kaisar

Kisah mengenai Caracalla ini ditulis oleh Kieren Johns dalam artikel berjudul Was Caracalla More than a Bloodthirsty Tyrant? (9 Facts) yang tayang di The Collector pada 30 Desember 2020.

Dalam tulisannya, Johns mengatakan, "Ayahnya, Septimius Severus, berasal dari kota pelabuhan Leptis Magna (Libya modern), sementara ibunya, Julia Domna, berasal dari keluarga pendeta aristokrat dewa Elagabal di kota Emesa, Suriah."

Pada tahun 193 M, kekaisaran Romawi berantakan.

Pembunuhan terhadap kaisar Commodus telah menimbulkan masalah suksesi kekaisaran.

Hal itu menyebabkan penuntut saingan muncul di seluruh , termasuk Severus yang didukung oleh legiun dari Pannonia.

Baca Juga: Pemerintahannya Bikin Marah Seantero China, Inilah Pu yi Kaisar China yang Naik Takhta Pada Usia 3 Tahun, Dijadikan Kaisar Boneka Oleh Jepang Hingga Berakhir Sebagai Tukang Kebun

Baca Juga: Tergila-Gila Bertarung, Inilah Commodus, Kaisar Kejam dan Super Gila Pencipta Sistem 'Gladiator' Bertarung Sampai Mati Hingga Pernah Jadikan Temannya Sendiri Sebagai Makanan Hewan

Kemenangan terakhirnya dalam serangkaian perang saudara yang mengikuti (dan berlangsung hingga 197), menyebabkan Severus mengamankan posisinya sebagai kaisar Romawi.

Bagian dari pemerintahannya melibatkan penamaan eksplisit Caracalla sebagai ahli warisnya dengan memberinya gelar Caesar pada tahun 195 (menandai dia sebagai mitra juniornya yang berkuasa).