Penulis
Peta Kuno Penentu Nasib Indonesia
Intisari-Online.com - Tahukah Anda bahwa peta dunia ini menjadi penentu nasib Indonesia?
Mungkin Anda tidak akan pernah membayangkan bahwa peta dunia yang termasuk peta kuno ini bisamenjadi penentu nasib Indonesia.
Dilansir dari kompas.com pada Sabtu (12/2/2022), peta kuno ini hanya secarik kertas dan berukuran 1 meter persegi.
Meski begitu, kertas abad ke-16 itu punya arti penting.
Karena memuatpeta pulau-pulau di Indonesia dan menjadimenentukan nasib Pulau Jawa.
Semua bermula ketika Portugis datang ke Indonesia pada akhir abad ke-16.
Pada saat itu, mereka kesulitan menanganiperdagangan rempah-rempah di Batavia.
Padahal di saat yang bersamaan,Kerajaan Belanda sedang bersiap-siap melakukan ekspedisi.
Baca Juga: Awalnya Dibuat di Tanah, Beginilah Sejarah Peta yang Panjang
Baca Juga: Hal Unikdi Peta Dunia JamanRenaisans, Ada Putri Duyung danPegasus
Oleh karenanya,ahli kartografi Jan Huygen van Linschoten buru-buru merampungkan buku yang berjudulItinerario (terbit tahun 1596).
Selain itu, dia juga membuat peta Indonesia lengkap dengan petunjuk navigasi (tahun 1598).
Ya, buku dan peta karyavan Linschoten itulah yang menjadi modalnya.
Dengan buku dan peta itu, maka Belanda sukses masuk ke Asia, termasuk Indonesia.
Peta Van Linschoten itu sendiri berjudul The Moluccan Islands, in His Discours of Voyages into ye Easte & West Indies: Divided into Foure Books.
Dan peta itu dapat dilihat di Perpustakaan Nasional Australia, Canberra.
Peta Van Linschoten memang berbeda dengan peta dunia lainnya.
Karena peta inimemuat Pulau Jawa, Borneo, dan pulau-pulau di Maluku.
Meski berwarnakuning kusam, serta memiliki garis-garis batas pulau,nama-nama dalam peta itu masih jelas.
Hanya saja pihak museum tidak memperbolehlan pengunjungmemotret peta-peta tersebut.
Baca Juga: Mampu Mengubah Dunia, Intip Perjalanan Panjang 7 Peta Dunia Ini
Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Inilah Orang Pertama yang Membuat Peta Dunia