Hal Unik di Peta Dunia Jaman Renaisans, Ada Putri Duyung dan Pegasus

Mentari DP

Penulis

Gambar peta dunia.

Intisari-Online.com - Mungkin sebagian besar dari kita sudah pernah melihat peta dunia.

Namun kebanyakan dari kita pasti melihat peta dunia modern.

Pernahkah Anda melihat model peta dunia lainnya? Misalnya peta duniaversi abad pertengahan?

Jika belum pernah, mari lihat peta duniaversi abad pertengahan di bawah ini.

Dilansir dari kompas.com pada Jumat (4/2/2022), peta ini adalah peta duniaversi jaman Renaisans.

Peta ini ditemukan olehPusat Peta David Rumsey pada bulan September 1587.

Sangat berbeda dengan peta dunia modern yang sering kita lihat bukan?

Baca Juga: Mampu Mengubah Dunia, Intip Perjalanan Panjang 7 Peta Dunia Ini

Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Inilah Orang Pertama yang Membuat Peta Dunia

Rupanya peta ini memiliki halaman-halaman dengan sajian visual dua dimensi.

Hal unik dalam peta di atas adalah peta ini tidak hanya menampilkan pulau atau benua saja.

Melainkah jugailustrasi makhluk mitos yang terkenal.

Seperti putri duyung, pegasus, kuda berkepala manusia atau centaur, dan grifon atau binatang khayalan.

Semuanya ada di beberapa lokasi di peta.

Peta ini menjadi peta dunia terbesar yang dibuat pada masa Renaisan.Dan hasil karya Monte ini adalah manuskrip kartografi.

Hal ini menurutkurator dari Pusat Peta David Rumsey di Unversitas Standford, G. Salim Mohammed

Salim menjelaskan bahwa mereka menyusun peta ini menjadi buku.

Semuanya berisi tentang bagaimana Monte ingin peta itu dilihat.

Baca Juga: Dilewati Christopher Columbus, BeginiGambar Peta Dunia Tahun 1491

Baca Juga: 5 Tempat yang Hampir Dihilangkan dari Gambar Peta Dunia, Ada Pompeii

"Idenya adalah agar bisa disatukan dan digantung di dinding dengan lubang di tengahnya," ujarSalim Mohammed.

"Sehingga Anda bisa benar-benar melihatnya seperti cakram," kata Mohammed.

Mengapa di peta tersebut adagambar makhluk mitos?

Memang jika dibandingkan dengan era sekarang, peta ini akan terlihat aneh.

Namun menurutSalim Mohammed, jika kita melihatnya dari sudut pandang jaman Renaisans, maka hal itu cukup masuk akal.

Keunikan lain dalam peta jamanRenaisans adalah pulau Jepang dengan ukuran lebih besar di petanya.

Monte menggambar pulau-pulau di Jepang dia secara horisontal bukan vertikal.

Hal itu dikarenakan menunjukan dirinya memiliki kedekatan dan pengetahuannya tentang Negeri Matahari Terbit tersebut.

Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Inilah Fungsi dan Unsur dari Gambar Peta Dunia

Baca Juga: Unik, 3 Gambar Peta Dunia Zaman Dulu Ini Pernah Mengubah Dunia

Artikel Terkait