Tragis, 6 Selebriti Ini Tewas Dibunuh Penggemarnya Sendiri!

Mentari DP

Penulis

"Kenapa kamu membunuhnya?" / "Aku sangat menyukainya dan dia tidak boleh bersama orang lain". Begitu yang dikatakan seorang penggemar saat dia membunuh idolanya sendiri.

Intisari-Online.com - Sebagai selebriti, penggemar adalah keluarga kedua mereka.

Tanpa para penggemar, selebriti tidak akan dikenal dan tidak akan berjaya dalam kariernya.

Tapi, penggemar juga punya dua kategori: penggemar yang menunjukkan rasa cintanya dalam hal positif dan penggemar yang cenderung negatif serta berlebihan dalam mencintai idolanya.

Bahkan, beberapa penggemar juga membunuh artis idolanya sendiri dengan alasan yang rancu, tidak masuk akal.

Baca Juga:Begini Gambaran Garis Tangan Orang yang akan Kaya Raya di Masa Depannya. Coba Cek Milik Anda!

Inilah 6 artis yang harus meregang nyawa karena dibunuh oleh penggemar mereka sendiri:

1. Christina Grimmie

Christine Grimmie (22) adalah finalis ajang pencarian bakat The Voice season 6 Amerika Serikat.

Pada 10 Juni 2016, Grimmie mengadakan konser di Orlando sekaligus acara jumpa penggemar dan pemberian tanda tangan.

Saat itu, seorang penggemar bernama Kevin Loibl (27) berada di depan Grimmie dan menyapanya dengan ramah. Namun tiba-tiba Loibl menembak Grimmie.

Grimmie tewas dan Loibl ke luar dari antrian lalu menembak kepalanya sendiri.

Loibl diduga membunuh Grimmie karena cemburu dan tidak ingin idolanya jatuh ke pelukan orang lain.

Baca Juga:Jackie Chan Kaya Raya Tapi Putrinya Hidup Miskin dan Menggelandang, Ini Kisahnya!

2. Dimebag Darrel

Dimebag Darrel adalah gitaris band Pantera yang ditembak mati saat sedang tampil di panggung.

Darrel ditembak penggemarnya di Ohio pada 8 Desember 2004.

Tersangkanya adalah Nathan Gale (25 yang marah pada Darrel karena menurut Gale, Darrel adalah penyebab kebubaran band Pantera.

Gale juga tewas setelah kejadian tersebut saat dikejar oleh kepolisian Columbus.

Baca Juga:Hebat, Ternyata Ada Dua Animator Indonesia yang Ikut Garap Film Avengers: Infinity War, Siapakah Mereka?

3. John Lennon

Pentolan The Beatles ini ditembak saat akan memasuki apartemennya di New York.

Dia ditembak oleh Mark David Chapman pada 9 Desember 1980.

Awalnya, Chapman mengaku ingin meminta tanda tangan Lennon dan dia menunggu di sekitar apartemennya.

Namun, saat Lennon datang, Chapman menembak punggungnya 5 kali, dan 4 tembakannya tepat sasaran.

Lennon meninggal di tempat, sementara Chapman diamankan oleh polisi.

Chapman mengaku melakukannya karena ingin terkenal seperti Lennon.

Baca Juga:Idap Kelainan Genetika dan Dijuluki 'Gadis Ular', Remaja Ini Terpaksa Hidup Mengucilkan Diri di Rumahnya

4. Tupac Shakur

Tupac adalah seorang penyanyi rapper asal Amerika Serikat yang meninggal pada tahun 1996.

Pada saat kematiannya, Tupac sedang berhenti di sebuah lampu merah saat sebuah mobil Cadillac putih mendekat dan menembakinya.

Ada 14 tembakan dilontarkan dan 6 peluru menghujam badannya bahkan hingga di paru-paru Tupac.

Dia meninggal 6 hari setelah dirawat di rumah sakit.

Para penembak Shakur tidak dikenali dan diduga berasal dari kelompok penggemarnya sendiri.

Baca Juga:Konon Dihuni oleh 'Orang-Orang Sakti', Inilah Kisah Para Petapa di Lereng Gunung Tertinggi di Dunia, Himalaya

5. Sharon Tate

Tate mengalami kematian yang sangat tragis dengan luka tikaman sebanyak 16 kali dan dia dalam keadaan hamil 8,5 bulan.

Dia dibunuh oleh sekelompok orang dari keluarga Mason pada malam hari tanggal 9 Agustus 1969.

Malam itu seluruh keluarga Tate berjumlah 5 orang juga meninggal dunia.

Tate telah memohon agar pembunuhnya melepaskannya dan bersedia memberikan apapun asal dia dan bayi di kandungannya bisa selamat.

Namun, mereka tidak peduli dan menikam Tate hingga tewas.

Bahkan para pembunuhnya membuat tulisan 'Babi' di pintu keluar dengan darah Tate.

Baca Juga:(Foto) Ryuji Imai, Bruce Lee Junior dengan Tubuh yang 'Mengerikan'

6. Rebecca Schaeffer

Rebecca Schaeffer adalah aktris sekaligus model Amerika Serikat yang harus mmeninggal pada 18 Juli 1989 di usia 21 tahun.

Rebecca dibunuh oleh penggemar beratnya, Robert John Bardo.

Dia ditembak di rumahnya di Hollywood dan ternyata Bardo sudah merencanakan hal ini sejak lama.

Bahkan Bardo juga menyewa orang untuk mengikuti Rebecca.

Baca Juga:Kisah Penculikan Pengantin di Kirgikistan: Dipaksa Nikah, Lalu Diperkosa, Bahkan Sampai Ada yang Bunuh Diri

Artikel Terkait