Find Us On Social Media :

Hadapi dan Tanganilah Tantangan dalam Kehidupan untuk Membuat Kita Lebih Banyak Tertawa dan Tidak Menangis Terlalu Keras

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 3 Mei 2018 | 06:30 WIB

Intisari-Online.com – Orang Jepang menyukai ikan segar. Tetapi perairan dekat Jepang belum banyak menampung ikan selama beberapa dekade.

Maka untuk memberi makan penduduk Jepang, perahu nelayan dibuat lebih besar dan melaut lebih jauh dari sebelumnya.

Semakin jauh nelayan pergi, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk membawa ikan hasil tangkapan mereka.

Jika perjalanan kembali memakan waktu lebih dari beberapa hari, ikan-ikan itu menjadi tidak segar lagi. Dan orang Jepang tidak menyukai rasanya.

Baca juga: Viral! Tantangan Minum Tanpa Menekuk Tangan, Ada Yang Bisa?

Untuk mengatasi masalah tersebut, perusahaan perikanan memasang freezer di kapal mereka. Mereka menangkap ikan dan membekukannya di laut.

Freezer memungkinkan perahu nelayan pergi lebih jauh lagi dan tinggal lebih lama di tengah lautan.

Namun, orang Jepang bisa merasakan perbedaan antara ikan segar dan beku dan mereka tidak menyukai ikan beku. Ikan beku membuat harganya menjadi rendah.

Akhirnya perusahaan perikanan memasang tangki ikan. Mereka menangkap ikan dan memasukkannya ke dalam tangki.

Setelah sedikit meronta-ronta, ikan pun berhenti bergerak. Mereka lelah dan bosan, tetapi tetap hidup.

Baca juga: Tak Ada Pengamen dan Pencopet, Serta Murah, Inilah Keuntungan Angkot Ber-AC di Depok Milik Yudi Adam

Sayangnya, orang Jepang masih bisa merasakan perbedaannya. Karena ikan tidak bergerak selama berhari-hari, mereka kehilangan rasa ikan segar.

Orang Jepang lebih menyukai rasa ikan segar, bukan ikan lambat.