Find Us On Social Media :

Pantas Rencana Putin Lakukan Invasi Bikin Seantero Ukraina Gemetar, Ternyata Rusia Pernah Picu Bencana Paling Mematikan dalam Sejarah Kala Menjajah, Lebih Buruk dari Hiroshima

By K. Tatik Wardayati, Minggu, 12 Desember 2021 | 07:30 WIB

Ilustrasi - Vladimir Putin dan bom nuklir

Intisari-Online.com – Diungkapkan oleh Kepala Angkatan Bersenjata Inggris Laksamana Tony Radakin dalam pidatonya pada Rabu (8/12/2021), bahwa invasi skala penuh yang dilancarkan Rusia ke Ukraina bisa memicu konflik besar yang menyaingi Perang Dunia II.

Melansir Anadolu Agency, Radakin mengatakan bahwa signifikansi skenario terburuk dalam invasi penuh ke Ukraina tersebut adalah skala besar di Eropa sejak Perang Dunia II.

Radakin juga menekankan bahwa lanskap keamanan menjadi lebih kompleks dan berbahay dibandingkan 30 terakhir, ini mengacu pada tantangan China, Rusia, Iran, dan Korea Utara.

Menurutnya, pengerahan 90.000 tentara Rusia di perbatasan Ukraina ini tentunya sangat mengkhawatirkan.

Baca Juga: Berbicara di Hadapan Umat Muslim dan Bicarakan Soal Perdamaian, Inilah Komentar ketika Vladimir Putin Kutip Ayat Al-Quran, Kemudian Terjemahkan Maknanya Ini

Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, juga mengatakan bahwa akan ada banyak tentara Rusia yang tewas jika Presiden Vladimir Putin nekat menyerang negaranya, melansir Sky News.

Kuleba menggarisbawahi bahwa tentara Ukraina akan mampu mempertahankan tanah air mereka jika terjadi invasi, apalagi menurutnya, negaranya telah bekerja sama dengan para sekutu untuk mencegah Moskwa menyerang  Ukraina.

Tak heran bila rencana Putin melakukan invasi ini membuat seantero Ukraina gemetar.

Rusia ternyata pernah memicu bencana paling mematikan dalam sejarah, bahkan disebutkan lebih parah daripada yang terjadi di Hiroshima.

Baca Juga: Indonesia Pernah Jadi Rebutan AS-Rusia, Siapa Sangka Rusia Bongkar Betapa Sulitnya Menjalin Hubungan Dengan Indonesia, Sampai Presiden Vladimir Putin Harus Turun Tangan