Find Us On Social Media :

Anak Buah Cheng Ho Sampai Geleng-geleng, Saking Kayanya Majapahit, Piring Emas Bekas Makan pun Dibuang Begitu Saja, Walau Hal Ini Dilakukan Kemudian

By May N, Selasa, 16 November 2021 | 14:52 WIB

Celengan terakota Majapahit, Trowulan abad ke 14/15, Jawa Timur.

Intisari - Online.com - Tidak diragukan lagi Majapahit dulunya adalah kerajaan besar di Nusantara.

Majapahit berjaya sekitar tahun 1300 sampai 1500.

Maka tidaklah heran jika banyak situs dan artefak yang masih tertinggal sampai sekarang.

Artefak-artefak ini saat ini ada di Museum Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur.

Baca Juga: Ungkapkan Perjalanan Hidup Ken Arok dan Kisah Kehidupan Kerajaan Majapahit, Benarkah Isi Kitab Pararaton Hanyalah Cerita Mitos Saja?

Berbagai mitos tentu menyertai peninggalan-peninggalan Majapahit ini.

"Benda sejarah itu biasanya memiliki dua cerita yang berbeda, dari ilmiah dan dari mitos. Ilmiah tentu dari penelitian, kalau mitos biasanya hanya untuk diceritakan,"ujar Didi Hermawan petugas Museum Trowulan, Mojokerto yang KompasTravel temui dalam ekspedisi Merapah Trans Jawa, Senin (27/6/2016).

"Misalnya Kolam Segaran (tak jauh dari Museum Trowulan), peneliti bilang itu untuk irigasi sawah Majapahit. Tapi ada juga mitos di baliknya," ungkap Didi.

Didi bercerita jika kolam yang memiliki luas 6,5 hektar tersebut digunakan untuk menjamu para tamu dari negeri asing.

Baca Juga: 'Penyebutan Pulau Hindu untuk Bali di Era Majapahit Adalah Keliru', Mantan Dubes Kanada Ini Ungkap Temuannya