Find Us On Social Media :

Baphomet, Kerap Dianggap Simbol Satanic hingga Para Penyembahnya Ditangkapi, Siapa Sebenarnya Sosok Itu?

By Tatik Ariyani, Selasa, 5 Oktober 2021 | 16:58 WIB

Ilustrasi Baphomet oleh Eliphas Levi

Intisari-Online.com - Tahun 2018 lalu, kelompok pemuja setan The Satanic Temple membawa patung perunggu Baphomet setinggi 2,5 meter ke Little Rock di Arkansas, AS dalam aksi unjuk rasa pertama kalinya.

Kelompok The Satanic Temple mendukung Amandemen Pertama dan keberagamaan agama di AS.

Mereka menuntut perlakuan yang sama sebagai respons atas berdirinya monumen 10 Perintah Tuhan di kota itu.

Siapa sebenarnya Baphomet yang sering diasosiasikan sebagai simbol satanic?

Baca Juga: Menguak Fakta Lokal Satanic di Indonesia, Seorang Gadi yang Lolos Dari Sekte Setan Ini Bocorkan Ritualnya, 'Saya Dipaksa Minum Darah dan Daging Manusia'

Sejarah Baphomet berasal dari masa Perang Salib, ketika anggota Ksatria Templar didakwa dengan bid'ah karena diduga hidup bersama dengan Muslim.

Baphomet adalah simbol ketidaksesuaian gender, perubahan seksual, dan penyimpangan agama hingga abad ke-20, menjadi sangat terkait dengan Setanisme modern setelah Gereja Setan menciptakan simbolnya pada 1960-an.

Baca Juga: 'Gedung Satanic' Freemason Pertama di Asia Didirikan di Batavia hingga Dilarang oleh Bung Karno, Begini Asal-usul Perkumpulan Rahasia yang 'Bersembunyi' di Depan Mata Ini