Berusia 1.600 Tahun, Patung Dewa Pagan Setinggi 2,44 Meter Ditemukan di Irlandia, Kemungkinan Pengganti Manusia untuk Dikorbankan

Intisari-Online.com – Patung kayu ini terpelihara dengan baik, karena kemungkinan merupakan bagian dari ritual pengorbanan hewan dilakukan.

Para peneliti menemukan patung kayu berusia 1.600 tahun setinggi 2,44 meter.

Patung tersebut ditemukan di rawa di kota Gortnacrannagh, Irlandia.

Seperti yang dilaporkan Pat Flynn untuk Clare Herald, Archeological Managemen Solution (AMS) menemukan artefak tersebut saat melakukan penggalian sebelum proyek pembangunan jalan.

Baca Juga: Benarkah Pejabat di Inggris pada Masa Romawi, Lempar Tahanan ke Kandang Singa? Arkeolog Berikan Jawaban atas Temuan Mereka

Sosok dari Zaman Besi ini dibuat dari batang kayu ek yang terbelah.

Patung tersebut tampak seperti kepala manusia dan serangkaian lekukan horisontal yang diukir di sepanjang tubuhnya.

Idola Gortnacrannagh ini diukir lebih dari 100 tahun sebelum St. Patrick datang ke Irlandia, kemungkinan ini menggambarkan dewa pagan, demikian menurut Eve Campbell, arkelog di AMS.

Alam supernatural dalam mitologi Celtic mengungkapkan bahwa nenek moyang mereka melihat lahan bahas sebagai tempat mistis yang dapat terhubung dengan dewa-dewa dan dunia lain.

Baca Juga: Berusia 7.000 Tahun, Ribuan Tulang Manusia dan Hewan Ditemukan di Tabung Lava Arab Saudi, Kemungkinan Ditimbun oleh Binatang Pemakan Daging Ini

Campbell juga mengatakan, mereka menemukan tulang hewan dan belati ritual di situs tersebut, yang mungkin menunjukkan bahwa pengorbanan hewan dilakukan di tempat itu.

Menurut Greg Murphy dari Pemeriksa Irlandia, hanya 11 patung serupa yang ditemukan di Irlandia hingga saat ini.

Patung Gortnacrannagh adalah yang terbesar yang ditemukan hingga saat ini.

Artefak kayu kuno sering ditemukan di rawa karena kondisi anaerobik yang basah justru membantu melestarikannya.

Cathy Moore, spesialis artefak kayu, menjelaskan bahwa ujung bawah dari patung itu dikerjakan sedemikian rupa sehingga patung itu mungkin pernah berdiri tegak.

Patung tersebut mungkin mewakili individu atau dewa tertentu atau mungkin berfungsi sebagai tubuh rawa kayu, yang dikorbankan sebagai pengganti manusia.

Menurut Blog Sejarah, patung tersebtu ditemukan dalam kondisi menghadap ke bawah dan pecah menjadi dua bagian, menunjukkan bahwa patung itu sengaja ‘dinonaktifkan’ dan mungkin dipersembahkan sebagai korban.

Sementara, 11 patung serupa lainnya ditemukan secara tidak sengaja dan hilang sebelum para arkeolog dapat menyelidiki situs tersebut.

Obyek tambahan yang ditemukan di dekat patung tersebut membantu mengungkapkan kemungkinan penggunaan seremonialnya.

Baca Juga: Berusia 2.550 Tahun, Arkeolog Temukan Ukiran Raja Babilonia Terakhir dengan Tongkat Kerajaan, Bersama dengan Ukiran Bulan, Matahari, Bunga, dan Ular

Penanggalan radiokarbon menunjukkan pembuatan patung kayu tersebut antara 200 dan 400 M.

Rawa tempat patung tersebut ditemukan berjarak kurang dari 6,44 km dari Rathcroghan, sebuah kompleks dengan sekitar 240 situs penggalian, yang mewakili hampir 5.500 tahun pemukiman.

Menurut Atlas Obscura, lanskap tersebut mencakup struktur Zaman Besi yang besar serta Oweynagat, atau ‘Gua Kucing’, yang diyakini sebagai titik awal perayaan Samhain Celtic.

Gua tersebut juga pernah dikenal sebagai pintu gerbang ke Dunia Lain.

Rathcroghan juga dikatakan sebagai lokasi ibu kota dan istana Ratu Medb.

Menurut Siklus Ulster, sekelompok legenda yang berlatar abad pertama SM, Medb adalah seorang pejuang yang kuat yang pada suatu waktu menguasai sebagian besar Irlandia.

Baca Juga: Arena Gladiator Romawi Berumur 1.800 Tahun Ini Ditemukan Para Arkeolog di Turki, Tempat Wisatawan Berikan Taruhan pada ‘Tontonan Berdarah’

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari