Find Us On Social Media :

Menguak Web Satanic Indonesia dan Keberadaanya, Inikah Kitab Setan Pertama Kali yang Mengajarkan Mantra Sihir dan Ritual Pemuja Setan

By Afif Khoirul M, Kamis, 22 Juli 2021 | 11:30 WIB

situs satanic

Codex Gigas berisi terjemahan Vulgata dari Alkitab tapi itu hanya terdiri setengah dari buku besar.

Buku tebal itu juga berisi empat buku lagi: dua tulisan Josephus Flavius tentang sejarah Yudaisme, sebuah ensiklopedia yang disebut Etymologiae, dan sebuah teks medis oleh Constantine the African.

Sementara Codex terutama ditulis dalam bahasa Latin, itu juga berisi sejumlah besar alfabet lainnya, seperti bahasa Ibrani dan Slavik.

Bagian asli dari Codex jauh lebih gelap, ada risalah tentang pengakuan dosa dan diikuti oleh ilustrasi satu halaman penuh tentang Surga dan Iblis.

Setelah itu muncul beberapa halaman yang didedikasikan untuk sulap dan mantra sihir, yang diyakini sebagai bagian dari ritual pengusiran setan.

Para pakar menyarankan bahwa pengajaran ini digunakan untuk mengusir kejahatan dari orang-orang yang menderita penyakit.

Sementara Codex Gigas yang ada kini memiliki 310 halaman, buku tebal itu awalnya berisi antara 320 dan 322 halaman.

Menariknya, bagian-bagian yang hilang dari buku itu tidak jatuh begitu saja, karena para arsiparis mencatat bahwa halaman-halaman itu sengaja dipotong dari penjilidan.

Baca Juga: Terpengaruh Sekte Penyembah Setan Dua Bocah Berusia 11 dan 12 Nekat Merencanakan Pembunuhan Massal