Penulis
Intisari-Online.com - Konflik Israel-Palestina terus terjadi.
Walau hampir dua minggu berkonflik, tidak ada tanda-tanda dua negara akan berhenti saling menyerang,
Malahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan akan terus menyerang Jalur Gaza.
Baca Juga: Didukung Joe Biden, Israel Semakin Gila Bombardir Jalur Gaza, Bahkan LebanonJuga Diserang
Ini bukan karena kebenciannya pada Palestina, tapi karena kelompok militan Hamas.
Ya, Hamas yang merupakan kelompok militan Palestina dilaporkan menembakkan ribuan roket ke wilayah Israel.
Sikap Hamas itulah yang membuat Israel membalasnya dengan serangan udara serta bom.
Israel semakin percaya diri tak kala mereka mengeluarkan Iron Dome,sistem pertahananrudal Israel yang begitu kuat.
Diketahui sistem pertahananrudal Iron Dome bertugas melindungi wilayah.
Israel sangat percaya diri mengandalkan sistem pertahananrudal Iron Dome itu karena mampu melindungiseluruh wilayah Israel seperti halnya kubah.
Hanya saja sepertinya itu juga sudah jadi pertimbangan Hamas ketika mereka memborbardir Iron Dome.
Baca Juga: Daftar 'Demo' Seputar Konflik Israel-Palestina, Ada Puluhan Tapi Hanya 3 yang Dukung Israel
Ketika Israel tengah menyerang Jalur Gaza secara membabi buta, Hamas juga mengirimkan ribuan roket ke wilayah Israel.
Awalnya serangan itu tidak efektif karena Iron Dome mampu menangkis serangan Hamas.
Tapi sepertinya sistem kerja Iron Dome mencapai puncaknya.
Di mana Hamas menyatakan roket mereka mampu menembussistem pertahananrudal Iron Dome dan menyerang wilayah Israel.
Ya, Iron Dome akhirnya jebol juga!
Hasilnya dua warga Israel tewas karena serangan roket Hamasdi Ashkelon, Israel itu.
Dan ratusan roket yang ditembakkan Hamas ke Israeldari hari ke hari kemungkinan besar akan menyebabkan banyak kematian sera kerusakan parah.
Ini karena Hamas menggunakan sejenis roket baru,"Sijeel", untuk menyerang kota-kota Israel hari ini.
Di sisi lain, Iron Dome jebol ketika menerima tembakan roket dalamkurun waktu singkat.
Contoh lebih lebih dari 90 orang Israel terluka karena hampir selusin bangunan di Ashdod dan Ashkelon terkena roket, menurut Polisi Israel.
Sebenarnya, ketika Iron Dome jebol, itu sebuah ironi bagi Israel. Sebab, Hamas hanya menggunakan roket, bukan rudal.
Padahal tugas utama Iron Dome adalah menangkis serangan rudal. Bukan roket.
Apa perbedaan rudal dan roket sendiri?
Sebagian besar orang mungkin menyamakan rudal dan roket.
Padahal keduanya 100% berbeda sama sekali walau secara fisik kelihatan sama.
Rudal adalah singkatan dari peluru kendali.
Dan Rudal sendiri terdiri dari hulu ledak, roket pendorong, sistem jamming anti radar musuh, dan sistem pemandu kendali ke arah tempat sasaran.
Bahkan rudal memiliki tingkat presisi cukup tinggi dengan margin error yang kecil.
Sekitar sekitar 50-100meter dari lokasi sasaran.
Sementara roketroket sebenarnya hanyalah peluru roket. Dia adalah mortir yang diberi daya dorong roket.
Dibanding presisi rudal, presisi roket tidak jelas.Ini karena tidak ada sistem kendali.
Walau membawa hulu ledak, tapi daya ledaknya kecil.
Dan roket Hamas sempat disebut sebagai roket paling buruk.
Ironis bukan? Bagaimana mungkin Iron Dome yang begitu canggih akhirnya jebol dari roket Hamas yang disebut paling buruk?