Serangan Baru Terhadap Gedung Capitol AS, Ini yang Dilakukan Penyerangnya Hingga Akibatkan Petugas Kepolisian Tewas

K. Tatik Wardayati

Penulis

Seorang pria tabrakkan mobilnya ke dua orang petugas yang sedang lakukan pengamanan di Gedung Capitol, USA.

Intisari-Online.com – Gedung Capitol AS sempat diserbu oleh pendukung mantan Presiden AS Donald Trump pada awal Januari lalu.

Hal itu terjadi sebelum Joe Biden dilantik sebagai Presiden AS yang baru.

Kini, terjadi lagi serangan di dekat Gedung Capitol Amerika Serikat (AS) pada Jumat (2/4/2021).

Seorang pengendara mobil dilaporkan menabrakkan kendaraannya ke polisi dan mengacungkan pisau sebagaimana dilansir Reuters.

Baca Juga: 4.900 Tentara Kembali Siaga Setelah Ada Kabar Trump Bakal Jadi Presiden Lagi, Gedung Capitol Dijaga hingga 12 Maret Mendatang

Akibat serangan tersebut, seorang petugas kepolisian dilaporkan tewas dan beberapa orang mengalami luka-luka.

Polisi langsung mengunci kompleks Capitol Hill di Washington DC, AS.

Polisi menanggapi serangan tersebut dengan menembak pelaku penyerangan yang kemudian tewas.

Penjabat Kepala Kepolisian Capitol Yogananda Pittman mengatakan dalam konferensi pers bahwa tersangka menabrak para petugas.

Baca Juga: Donald Trump Dinyatakan Tak Bersalah Soal Kerusuhan Capitol, ApaArti Putusan Itu Bagi Trump, Joe Biden, dan Amerika Serikat Sendiri?

Tersangka lantas menabrak barikade dan keluar dari mobil lalu menyerang para polisi dengan pisau di tangannya.

“Dengan sangat, sangat berat hati, saya mengumumkan salah satu petugas kami telah meninggal karena luka-lukanya,” kata Pittman.

Polisi Capitol kemudian mengidentifikasi petugas yang terbunuh itu sebagai William "Billy" Evans, seorang petugas polisi senior yang telah bertugas selama 18 tahun.

Sementara itu, Penjabat Kepala Departemen Kepolisian Metropolitan Washington Robert Contee mengatakan motif pelaku tampaknya tidak terkait dengan terorisme.

"Tampaknya tidak ada kaitannya dengan terorisme, tetapi jelas kami akan terus menyelidikinya," kata Contee.

Presiden AS Joe Biden mengatakan, dia merasa hancur atas dengan serangan itu dan memerintahkan bendera di Gedung Putih diturunkan menjadi setengah tiang.

Dalam sebuah pernyataan, Biden mengatakan bahwa dia diberi tahu tentang penyelidikan atas serangan di Gedung Capitol tersebut.

The Washington Post, mengutip sumber anonim yang mengetahui penyelidikan tersebut, mengidentifikasi tersangka bernama sebagai Noah Green dan beralamat di Virginia.

Di sisi lain, polisi mengeklaim belum mengetahui identitas pelaku dan apa yang memotivasi pelaku.

Baca Juga: Kerusuhan di Gedung Capitol Begitu Membekas, Siapa Sangka Perencananya Adalah Mantan Kepala Bagian FBI yang Sudah Tua Renta Ini, Terungkap Lewat Pesan-pesan Membahayakan Ini

“Jelas ini adalah seseorang yang secara aktif mencoba untuk menyerang siapa pun atau apa pun. Saat ini kami belum mengetahuinya,” kata Contee.

Lusinan mobil polisi segera merapat ke Gecung Capitol dan memberikan pengamanan yang ekstra.

Pengamanan tersebut mengingatkan hari setelah penyerbuan Gedung Capitol oleh pendukung mantan Presiden AS Donald Trump pada 6 Januari.

Pada pertengahan Maret, dinas intelijen AS memperingatkan tentang ancaman yang sedang berlangsung bahwa ekstremis brutal bermotif rasial, seperti supremasi kulit putih, akan melakukan serangan terhadap warga sipil.

Sementara kelompok milisi menargetkan polisi, personel keamanan, serta gedung-gedung pemerintah.

Jalan menuju kompleks Capitol Hill diblokir oleh mobil polisi dan orang-orang di dalam Gedung Capitol diminta untuk menjauh dari jendela hingga akhirnya polisi mengumumkan bahwa penguncian telah dicabut. (Danur Lambang Pristiandaru)

Baca Juga: Sungguh Pilu! Harus Tinggalkan Gedung Putih karena Tak Lagi Menjabat Presiden, Bermaksud Pulang Kampung, Donald Trump Malahan Disambut dengan Spanduk Bertuliskan Tak Mengenakkan Ini!

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait