Find Us On Social Media :

Nelayan Pesisir Pantai Maluku Tengah Ketiban Rejeki Nomplok Butiran Emas di Tepi Pantai, Siapa Sangka Kejadian Persis Sama Pernah Dirasakan Warga Kelaparan di Negara dengan Tambang Emas Besar Ini

By Maymunah Nasution, Jumat, 26 Maret 2021 | 09:29 WIB

Warga pesisir Maluku Tengah berbondong-bondong mencari butiran emas di tepi pantai Maluku Tengah, siapa sangka kejadian serupa pernah terjadi di Guaca, Venezuela

Garis pantai bergerigi di sekitar Guaca, di semenanjung Paria Venezuela, diselingi dengan teluk dan pulau yang telah lama menjadi perlindungan bagi para petualang.

Di semenanjung inilah tahun 1498 kala Christopher Columbus menjadi bangsa Eropa pertama yang menginjakkan kaki di benua Amerika Selatan, berpikir ia telah menemukan pintu masuk Gerbang Surga.

Kemudian, garis pantai itu secara teratur digerebek oleh bajak laut Belanda dan Perancis.

Kini, tempat itu malah menjadi surga untuk penyelundup narkoba dan bahan bakar dan bagi bajak laut modern yang ingin memangsa para nelayan.

Baca Juga: Rampas Harta Karun Bajak Laut Terbesar Sepanjang Sejarah, Inilah Olivier Levasseur, Wujud Nyata dari Gol. D Roger dalam Serial Komik One Piece

Foto-foto penemuan emas segera diunggah ke Facebook dan dengan segera berita menyebar di seluruh Venezuela.

Namun karena terpencilnya daerah itu, dengan kelangkaan bensin yang meluas dan karantina virus Corona mencegah demam emas nasional.

Pengujian kimia oleh The New York Times untuk serangkaian emas yang ditemukan di pantai Guaca tunjukkan emas-emas itu diproduksi di Eropa pada 10 tahun terakhir.

Pasalnya rantai emas yang ditemukan warga dibuat dengan emas 18 karat kualitas premium yang tidak biasa ditemukan di produksi perhiasan lokal Venezuela.

Baca Juga: Legenda Black Caesar, Bajak Laut yang Mengubur Emas Senilai 6 Juta Dolar dan Bunuh Teman Karibnya Demi Seorang Wanita