Penulis
Intisari-Online.com -Baru-baru ini putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep santer dikabarkan putus dari dara cantik yang dipacarinya selama 5 tahun belakangan, Felicia Tissue.
Tak lama setelahnya, Kaesang kini diduga telah punya pacar baru, Nadya Arifta.
Namun, kabar ini muncul dibarengi dengan kabar tak sedap miring soal kehadiran orang ketiga.
Belum reda pemberitaan tentang gonjang-ganjing di balik putusnya Kaesang dan Felicia Tissue, muncul sebuah pengakuan tak kalah mengejutkan dari kakak Felicia Tissue, Daryl Chew yang membongkar kelakuan Kaesang.
Mengutip Grid.ID, siapa menyangka, Kaesang menghilang tanpa kejelasan setelah sempat melamar adik perempuannya.
Seperti terekam dalam tayangan YouTube Felicia Tissue pada Minggu (7/3/2021).
“Setelah menyaksikan apa yang telah terjadi pada adik perempuanku dalam hubungannya dengan seorang tokoh publik yang terkenal, yang telah berjalan selama lima tahun, aku merasa bahwa sebagai seorang kakak dan laki-laki, aku terpaksa harus membagikan apa yang menurutku penting kepada publik, terutama pada perempuan-perempuan yang mendengarkan ini sekarang.
Sebagai wanita yang setia dan berkomitmen pada pria yang ia percaya, Felicia telah ditinggalkan tanpa kejelasan, selain bukti nyata bahwa ia diselingkuhi secara emosional maupun spiritual,” ujar Daryl Chew dalam bahasa Inggris.
Mengejutkan, Daryl Chew menguak pengakuan bahwa Kaesang Pangarep bahkan sudah minta restu ke Jokowi untuk melamar.
Sayangnya, setelah mengantongi surat persetujuan dari sang ayah, Kaesang Pangarep justru menghilang bak ditelan bumi dan sama sekali tak bisa dihubungi.
Kakak Felicia Tissue, Daryl Chew juga mengatakan, "....... Lelaki yang ia temui di saat lelaki itu sedang dalam saat terendahnya, tanpa punya apa-apa. Lelaki yang selalu naik bus bersamanya saat ke sekolah dan kencan di akhir minggu. Lelaki yang kemudian melamarnya, namun kemudian menghilang."
Ada kalanyadalam hubungan percintaan seseorangdianggap seperti boneka oleh pasangannya.
Merujuk pada Brightside.com, inilah keadaan-keadaan yang mungkin pasangan kita lakukan untuk memanfaatkan kita.
Perlu di ingat bahwa hal ini bersifat subjektif dan mungkin berbeda di setiap situasi.
1. Anda adalah orang yang selalu salah
Pasangan anda benar-benar orang yang hebat dalam membuat anda merasa bersalah meskipun anda benar.
Mungkin anda pernah meminta bantuan kepada pasangan dan jawabannya adalah:
"Aku sibuk", "Aku sudah bilang aku banyak kerjaan", "Kenapa kamu selalu memikirkan dirimu sendiri?"
itulah jawaban yang malah membuat anda merasa bersalah hanya karena meminta bantuan.
Jika seperti itu, Barrie Davenport menyarankan untuk tetap tenang, pasangan anda mungkin sedang mengendalikan anda.
Ingat bahwa mereka sudah dewasa dan bertanggungjawab atas perbuatannya sendiri.
2. Mereka selalu merasa menjadi korban
Mereka selalu ingin dilihat seperti anda sedang melihat kucing yang malang. Hidup mereka selalu sengsara dan sulit sehingga anda merasa berbelas kasih.
Pasangan anda menggunakan trik ini untuk meminta bantuan atau sedang menghindari tanggungjawab.
Jika pasangan anda terlalu sering menceritakan hal yang emosional tentang kehidupan mereka, mungkin ini tandanya. Mereka berbagi perasaan untuk mendapatkan dukungan dan mencoba mendapatkan keuntungan.
3. Memprovokasi
Mereka akan berdebat dan memprovokasi anda sebagai usaha terakhir. Pasangan anda akan membuat anda mengatakan hal-hal yang dapat membantu mereka.
Jika pasangan anda melakukan hal tersebut jangan mudah terprovokasi. Coba hentikan pembicaraannya dengan sopan.
4. Mereka menekan
Apabila anda berada pada suatu keadaan dan memaksa anda untuk memutuskan sesuatu, pasangan anda akan mendorong untuk cepat-cepat memutuskan sehingga tidak ada waktu untuk berfikir terlebih dahulu.
Preston Ni dari Psychology Today menyarankan agar lebih baik tidak mengambil keputusan secara langsung. Jika pasangan Anda masih menekan, sebaiknya memperlambat dengan mengatakan bahwa Anda akan memikirkannya.
5. Masalahmu tidak pernah mereka dengarkan
Jika anda ingin membicarakan masalah anda dengannya, pasangan anda akan mencoba menghindar, berpura-pura sibuk dan malah membicarakan masalah mereka. Seperti mereka sudah lelah karena bekerja.
Davenport mengatakan tidak banyak cara untuk mengatasinya. Mungkin lebih baik mencari pasangan baru, orang yang lebih peduli dan penyayang.
6. Aku tak bisa hidup tanpamu
Cara ini adalah yang paling emosional dan egois. Mereka akan membuat anda merasa bersalah dan bertanggungjawab atas kelangsungan hidup mereka.
Seperti "Aku akan bunuh diri jika kamu meninggalkanku".
Cara menghadapinya adalah ingat bahwa itu hanyalah ancaman yang digunakan untuk keuntungan mereka sendiri. Ingatkan bahwa anda tidak bertanggungjawab atas keputusan yang mereka buat.
7. Bukankah kamu mengatakannya?
Cara yang mereka lakukan selanjutnya disebut gaslighting. Memutar fakta masalalu untuk membenarkan mereka dan membuat anda berpikir.
"Ada sesuatu yang salah denganmu hari ini"
"Apa? aku ingat jika kamu membutuhkanku".
Pasangan anda menggunakan trik ini dengan terampil sehingga membuat anda mempertanyakan ingatan sendiri. Hadapi dengan memastikan ingatan anda benar dan katakan padanya dengan cara yang baik.
8. Pengingat yang buruk
Pasangan anda tidak ingin membahas masalah anda, mereka hanya memastikan dirinya baik-baik saja. Mereka menganggap obrolan sudah selesai sebelum benar-benar selesai.
Membuat anda mengulangi perkataan-perkataan anda lagi. Seperti lebih mudah berbicara dengan dinding daripada mengubah sudut pandangnya.
Cara mengatasinya adalah fokus pada topik obrolan ingat permasalahan yang membuat anda harus membicarakannya.
9. Mereka menggunakan trik
Trik digunakan untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Mereka membuat permintaan sebesar-besarnya dan membuat permintaan mereka yang sesungguhnya tampak kecil.
Tentu anda akan mewujudkan keinginan yang lebih kecil. Mudah mengahdapinya, ingat anda tidak perlu mewujudkannya dan keputusan anda harus rasional.
10. Bermain-main
Menganggapmu tidak mengerti situasi, menggunakan segala cara agar mereka tetap nyaman. Cara untuk mengahdapinya adalah mencoba pendekatan yang berbeda saat mengajukan pertanyaan yang sama.
Sifat-sifat mereka adalah karakter yang mungkin tidak bisa berubah bahkan ketika telah berpisah. Jadi apakah pasangan menunjukkan tanda-tanda di atas?
(Masrurroh Ummu Kulsum)