Find Us On Social Media :

'Pengkhianat Junta Militer', Dubes Myanmar untuk PBB Dipecat, Bersumpah Terus Perangi Kudeta

By Tatik Ariyani, Senin, 1 Maret 2021 | 07:00 WIB

Simbol tiga jari yang digunakan dalam protes kudeta Myanmar rupanya memiliki arti istimewa

Intisari-Online.com - Hingga kini, unjuk rasa menentang kudeta militer Myanmar masih terus berlangsung.

Bentrokan berdarah antara aparat dan demonstran kembali terjadi dan merenggut korban jiwa di Myanmar.

CNN melaporkan pada Minggu (28/2/2021) polisi Myanmar menembak mati sedikitnya dua pengunjuk rasa dan melukai beberapa lainnya.

Baca Juga: Sampai Bikin Dubes Myanmar Dicap Pengkhianat, Ini Arti Salam Tiga Jari yang Jadi Simbol Perlawanan Demonstran Myanmar

Unjuk rasa kali ini menjadi salah satu yang paling berdarah sejak militer merebut kekuasaan pada 1 Februari.

Demonstrasi menentang kudeta militer, yang menggulingkan pemerintah yang dipilih secara demokratis dari pemimpin sipil Aung San Suu Kyi, kini telah memasuki minggu keempat.

Pasukan keamanan pun mulai melakukan tindakan keras terhadap pengunjuk rasa di kota-kota di seluruh negeri.

Baca Juga: Situasi Myanmar Makin Panas, Pendukung Militer Myanmar Berbondong-bondong Turun ke Jalan, Serang Pengunjuk Rasa Anti-Kudeta