Ia membeli saham tepat ketika indeks acuan KOSPI mulai pulih dari penurunan terbesarnya dalam satu dekade.
“Saya benar-benar membujuk orang tua saya untuk melakukannya, karena saya percaya seorang ahli yang mengatakan (di TV) bahwa ini adalah kesempatan sekali dalam satu dekade,” kata Kwon.
"Panutan saya adalah Warren Buffett," tambahnya, mengacu pada investor miliarder asal Amerika Serikat (AS).
Kwon mengatakan, daripada perdagangan harian terfokus jangka pendek, ia ingin menyimpan investasi sahamnya selama 10 hingga 20 tahun dengan perspektif jangka panjang.
"Semoga dapat memaksimalkan keuntungan saya,” tuturnya.
Sekarang ini investor pemula Korea Selatan seperti Kwon mulai bermunculan di Korsel.
Mereka ini suka pada metode investasi nilai (value investing) pada saham blue chip dengan dana yang dikumpulkan dari hadiah, memperdagangkan mainan mobil mini, dan menjalankan mesin penjual otomatis, telah memimpin kebangkitan perdagangan ritel di tengah pandemi virus corona.
Saat ini, di Korsel, banyak investor ritel berasal dari kalangan anak muda.
Mereka menghasilkan lebih dari dua pertiga dari total nilai yang diperdagangkan di bursa saham tahun lalu.