Intisari-Online.com - Puluhan ribu pengunjuk rasa di Rusia menuntut pembebasan kritikus Kremlin Alexey Navalny.
Polisi Rusia telah menangkap lebih dari 3.000 orang dan menggunakan kekerasan untuk membubarkan aksi unjuk rasa di seluruh negeri, kata sebuah kelompok pemantau.
Navalny telah meminta para pendukungnya untuk melakukan protes pada hari Sabtu setelah ditangkap akhir pekan lalu ketika dia kembali ke Rusia dari Jerman untuk pertama kalinya sejak diracuni dengan agen saraf.
Protes pertama kali meletus di Timur Jauh Rusia, khususnya di Vladivostok dan Khabarovsk, tetapi kini telah menyebar ke seluruh negeri.
Siapakah Alexei Navalny hingga puluhan ribu orang rela turun ke jalan menentang pemerintahan Putin untuk membebaskan Navalny?
Melansir Express.co.uk, Sabtu (23/1/2021), Alexei Navalny adalah pemimpin oposisi Rusia, politisi dan aktivis anti-korupsi.
Pria berusia 44 tahun itu menjadi terkenal di dunia internasional setelah keterlibatannya dalam demonstrasi dan mencalonkan diri untuk mendukung reformasi melawan korupsi di Rusia.
Navalny digambarkan sebagai "orang yang paling ditakuti oleh Vladimir Putin" oleh The Wall Street Journal.