Intisari-Online.com - Rabu, 20 Januari 2021, Presiden AS ke-46 Joe Biden resmi dilantik.
Setelah mengangkat sumpah sebagai Presiden AS di Gedung Capitol, Washington DC, AS, Biden meminta seluruh rakyat AS untuk bersatu.
Dia juga berbicara tentang tantangan yang akan dihadapi pemerintahannya, termasuk pandemi virus corona dan kebangkitan supremasi kulit putih.
Dengan adanya tantangan itu, Biden mengatakan, dia akan menghadapinya dan pemerintahannya akan mengalahkan setiap rintangan.
Beberapa jam pertamanya menjabat, Biden telah menandatangani 17 perintah eksekutif.
Selama upacara pelantikan staf Gedung Putih, Presiden Biden mengeluarkan peringatan keras kepada para stafnya.
Melansir Express.co.uk, Kamis (21/1/2021), Biden mengatakan kepada para stafnya bahwa dia akan memecat mereka "di tempat" jika mereka memperlakukan orang lain dengan tidak hormat.
Dalam sindiran halus terhadap mantan Presiden Donald Trump, Biden mengatakan "kesopanan dan martabat" telah hilang dari pemerintahan sebelumnya.