Covid Hari Ini 9 Desember 2020: Ada 6.058 Kasus Harian, Buat Kasus di Indonesia Nyaris 600.000, Tapi 22 Daerah Zona Merah Tetap Selenggarakan Pilkada Serentak 2020

Mentari DP

Penulis

Kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia.

Intisari-Online.com - Dari hari ke hari, kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia semakin melonjak tajam.

Bahkan dalam seminggu terakhir, kasus harian Covid-19 di Indonesia rata-rata 6.000 per hari.

Termasuk hariRabu (9/12/2020) ini.

Dilaporkan, hingga Rabu (9/12/2020), terdapat penambahan sebanyak 6.058 kasus.

Baca Juga: Bukan Menteri Lagi, TapiSusi Pudjiastuti Langsung Ditanya Kemungkinan 'Nyapres', Jawab Enteng Akan Diusung Partai Ini

Total kasus virus corona di Indonesia per hari ini mencapai angka 592.900,seperti dilansirTribunTernate.comdari lamankemkes.go.id.

Sejauh ini, pemerintah mengumumkan penambahan pasien sembuh ada 3.948 dan total ada 487.445 orang dinyatakan sembuh.

Sedangkan untuk pasien yang meninggal dunia ada 171 orang. Sehingga total menjadi 18.171 kasus kematian.

Pilkada serentak di beberapa zona merah

PilkadaSerentak 2020 dilaksanakan hari ini, 9 Desember 2020 di sejumlah daerah di Indonesia.

Baca Juga: Nekat Ketemu Teman dan Keluar dari Ruang Isolasi Selama 8 Detik,Pria Ini Kena Denda hingga Rp49 Juta, Ternyata Ini Alasan Tegasnya Peraturan Itu

Diketahui pada gelaran Pilkada 2020kali ini diselenggarakan untuk memilih kepala daerah di 270 daerah, dengan rincian 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota.

Pilkada kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sebab dilaksanakan pada masa pandemi virus corona Covid-19.

Hingga update Selasa (8/12/2020), Indonesia telah melaporkan 586.842 kasus Covid-19 setelah terjadi penambahan 5.292 kasus baru positif Covid-19 dalam waktu 24 jam.

Daerah dengan kasus tertinggi

Kasus baru positif Covid-19 tersebut tersebar di 33 provinsi.

Berdasarkan data yang disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, kasus tertinggi tercatat di DKI Jakarta yaitu sebanyak 1.194 kasus baru.

Disusul Jawa Tengah dengan 768 kasus, Jawa Barat dengan 731 kasus, dan Jawa Timur dengan 542 kasus.

Lantas, dari 270 daerah yang menggelar Pilkada 2020, mana saja yang termasuk dalamzona merah?

Zona merah yang menggelar Pilkada Serentak 2020

Dari 270 daerah yang menggelar Pilkada 2020, terdapat 22 di antaranya masuk ke dalam zona merah.

Mana saja?

Baca Juga: 'Akan Dikejar Sampai ke Neraka', Beberapa Orang yang Terlibat Pembunuhan Ilmuwan Nuklir Iran Sukses Ditangkap, Apakah Pelakunya Benar Tentara Israel?

1. Pakpak Bharat, Sumatera Utara

2. Solok, Sumatera Barat

3. Kota Manado, Sulawesi Utara

4. Minahasa Utara, Sulawesi Utara

5. Kota Tomohon, Sulawesi Utara

6. Konawe Utara, Sulawesi Tenggara

7. Sumbawa, Nusa Tenggara Barat

8. Kota Bandar Lampung, Lampung

9. Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah

10. Jember, Jawa Timur

11. Kota Blitar, Jawa Timur

12. Kota Magelang, Jawa Tengah

13. Purworejo, Jawa Tengah

14. Rembang, Jawa Tengah

15. Kendal, Jawa Tengah

Baca Juga: Dinilai Jadi Juru Kunci yang Sangat Penting di Laut China Selatan, Amerika Jor-joran Gelontorkan DuitRp409 Miliar untuk Militer Negara Asia Tenggara Ini

16. Karawang, Jawa Barat

17. Kota Tasikmalaya, Jawa Barat

18. Kota Bandung, Jawa Barat

19. Kota Depok, Jawa Barat

20. Batanghari, Jambi

21. Kota Sungai Penuh, Jambi

22. Kota Tangerang Selatan, Banten

(Sri Handayani)

(Artikel ini telah tayang diTribunternate.comdan kompas.com dengan judul "BREAKING NEWS: Tambah 6.058, Total Kasus Virus Corona Indonesia Jadi 592.900 per 9 Desember 2020" dan "Ada 22 Daerah Zona Merah yang Gelar Pilkada Serentak 2020, Mana Saja?")

Baca Juga: Bergerak Sangat Rahasia, Kim Jong-Un Kirim Mata-mataTingkat Tinggike Jantung Eropa, Korea Utara Ingin Mereka Lancarkan Tugas Ilegal Ini

Artikel Terkait