Find Us On Social Media :

'Kami akan Dibunuh, Tolong Lakukan Sesuatu', Detik-detik Fretilin Mengemis Bantuan Australia Setelah Timor Leste Diserbu Pasukan Indonesia

By Ade S, Selasa, 8 Desember 2020 | 16:49 WIB

Penentuan pendapat di Timor Timur, 30 Agustus 1999, menghasilkan opsi Timor Timur merdeka. Menyusul opsi ini di Timor Timur terjadi kerusuhan hebat.

Intisari-Online.com - Detik-detik pasukan Fretilin memohon bantuan Australia saat pasukan Indonesia menyerbu ibu kota Timor Leste, Dili, 45 tahun silam.

Sebuah peristiwa berdarah terjadi hari-hari berikutnya di tahun 1975 tersebut,  ribuan warga tewas, saksi melaporkan.

Itulah ringkasan dari sebuah artikel yang pertama kali diterbitkan di The Sydney Morning Herald pada 8 Desember 1975.

Baca Juga: Parah! Media Australia Ini Ungkap Borok Petugas PBB di Timor Leste, Ngakunya Penjaga Perdamaian Tiap Malam Malah Nangkring di Pelacuran, Banyak Gadis Timor Leste yang Dihamili Petugas PBB

Pasukan terjun payung, marinir menyerang Timor Timur: pasukan Fretilin melarikan diri.

Banyak yang terbunuh saat Dili jatuh.

Pasukan pro Indonesia, yang didukung oleh Angkatan Darat dan Angkatan Laut Indonesia, merebut ibukota Timor Portugis, Dili.

Baca Juga: Meski Diberi Pasokan Makanan, Inilah Alasan Mengapa Rakyat Timor Leste Sulit Keluar dari Bencana Kelaparan, Peneliti Ini Bongkar Kondisi Mengejutkan Pertanian di Timor Leste