Find Us On Social Media :

PBB Sampai Angkat Tangan, Usai Merdeka dari Indonesia Banyak Rakyat Timor Leste Main Bunuh-Bunuhan Gara-Gara 'Ilmu Sihir', Banyak Rakyat Timor Leste Dituduh Gunakan Santet Untuk Hal Ini

By Afif Khoirul M, Senin, 30 November 2020 | 15:01 WIB

Timor Leste justru memandang negara ini sebagai pemberi peradaban, bukan penjajah.

Ketiga perempuan itu, berusia 70, 50 dan sekitar 25 tahun, dibunuh di Maubaralisa (Kecamatan Maubara, Kabupaten Liquica), sekitar 40 km sebelah barat ibukota Dili.

Mereka adalah Bui-dau, 70, Flora, 50, dan seorang wanita (tak dikenal) lainnya berusia sekitar 25 tahun, mereka dituduh sebagai penyihir, lalu tiga tersangka itu ditangkap.

Pada bulan Mei 2009, masalah santet kembali menjadi berita utama nasional dengan penyiar nasional Timor Leste, RTTL,

Mereka melaporkan bahwa Wakil Komandan Polisi Nasional Timor Leste Inspektur Afonso de Jesus telah meminta penduduk di ibukota Dili untuk tidak percaya pada rumor bahwa ada seorang penyihir bernama Margareta terbang di sekitar kota.

Dalam catatabbta ,Institusi dan Pengalaman Orang Timor, Andrew Harrington membahas kasus tentang sihir berikut ini.

"Dalam satu kasus yang melibatkan ilmu sihir, seorang petugas UNPol mengarahkan seorang penduduk lokal yang sangat marah yang mendekatinya dengan keluhan ini untuk menanganinya dengan cara tradisional."

Berawal dari seorang pria yang menuduh putri pelapor melakukan sihir dan mengutuk keluarganya.

Baca Juga: Aneh Tapi Nyata, Inilah Fenomena Langka Saat Pohon Pisang Berdaun Putih Hebohkan Warga Jember, Apa yang Terjadi?