Tak Mau Kalah Dari Militer AS, Angkatan Udara Rusia Borong Lebih Dari 200 Pesawat, Helikopter, dan Sistem Rudal, Dua Jet Tempur Canggih Ini Tak Ketinggalan

May N

Penulis

Militer Rusia selalu digambarkan terkendala uang, tiba-tiba mereka bungkam suara itu dengan memborong banyak peralatan militer canggih ini

Intisari-online.com -Rusia layaknya bungkam banyak suara yang meragukan keunggulan militer mereka.

Ini terlihat dari Angkatan Udara Rusia yang makin berani unjuk gigi.

Kabarnya, tahun ini mereka akan menerima lebih dari 200 pesawat, helikopter dan sistem rudal permukaan-ke-udara.

Hal itu disampaikan Wakil Kepala Staf Angkatan Udara Rusia Letnan Jenderal Andrei Yudin dalam wawancara kepada surat kabar Rusia Krasnaya Zvezda.

Baca Juga: Persaingan di Papan Atas Militer Paling Kuat di Dunia, Ternyata Rusia dan China Masih Ungguli AS di Sektor Ini

Wawancara Jumat 27/11 itu mengatakan Angkatan Udara Rusia menerima perangkat keras baru seperti jet tempur Su-35S dan Su-34.

Helikopter Mi-28UB dan Ka-52 pun tak ketinggalan.

Lalu, "Pesawat latih L-410UVP-U20 dan Yak-130 dan sistem rudal anti-pesawat S-400," katanya seperti dikutip TASS.

Hingga saat ini, Angkatan Udara Rusia telah menerima lebih dari 70 pesawat dan helikopter serta sekitar 30 sistem pertahanan rudal anti-pesawat dan anti-rudal balistik.

Baca Juga: Tak Cukup Punya Senjata Menakutkan di Muka Bumi yang Bisa Hancurkan Satu Negara, Rupanya Rusia Masih Menyimpan Senjata yang Bisa Menyulut Kiamat, Apa Itu?

Sisanya akan mereka terima sampai akhir tahun nanti.

"Empat resimen rudal anti-pesawat telah memperbarui persenjataan mereka dengan sistem S-400," ujar Yudin.

Sebelumnya, Kepala Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia Kolonel Jenderal Mikhail Mizintsev menyebutkan, Angkatan Bersenjata Rusia menerima persenjataan dan perangkat keras militer 11% lebih banyak tahun ini dibanding tahun lalu.

Termasuk, "35 kapal selam dan kapal permukaan bergabung dengan Angkatan Laut tahun ini," sebut dia seperti dilansir TASS.

Baca Juga: Sebutan Amerika Sebagai Militer Terkuat Tampaknya Bukan Isapan Jempol Semata, Hanya 40 Tentara AS Mampu Bikin 500 Tentara Bayaran Ini Kocar-Kacir Padahal Sudah Gunakan 27 Tank

"Jumlah itu meningkatkan sepertiga perangkat keras canggih Angkatan Laut dibandingkan dengan 2019".

Peningkatan tersebut berkat interaksi efektif dengan Kementerian Perindustrian dan Perdagangan, Rospotrebnadzor (Biro Federal untuk Pengawasan tentang Perlindungan Hak Konsumen dan Kesejahteraan Manusia), dan industri pertahanan Rusia.

"Sehingga, menjadi mungkin dalam situasi epidemiologi yang tidak nyaman untuk melakukan operasi penuh pabrik dan perusahaan, dan meningkatkan jumlah persenjataan dan perangkat keras militer yang dikirim ke pasukan sebesar 11% dibanding tahun lalu," kata Mizintsev.

Menurut dia, peningkatan kemampuan tempur bakal Angkatan Laut Rusia tunjukkan pada Pawai Angkatan Laut Utama tahunan di St. Petersburg juga pada parade yang berlangsung di pangkalan Armada Laut Kaspia.

Baca Juga: Bisa Musnahkan Kota-kota di Amerika Jika Perang Nuklir Pecah, Intip Senjata Dahsyat Baru Milik Rusia, Putin Langsung Jumawa, 'Benar-benar Tak Tertandingi' di Dunia'

Untuk pertama kalinya, pawai diadakan di Kaspiysk, pangkalan baru Armada Laut Kaspia.

"Secara keseluruhan, 226 kapal perang dan kapal pendukung terlibat," ujar Mizintsev. (*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Makin bergigi, AU Rusia terima lebih dari 200 pesawat, helikopter, dan sistem rudal"

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini

Artikel Terkait