Find Us On Social Media :

Berawal dari PKL di Sebuah SMP, Mahasiswa Ini Dibaiat Aliran yang Diduga Sesat, Ini Isi Pernyataan yang Diikrarkannya

By Tatik Ariyani, Minggu, 15 November 2020 | 14:42 WIB

Poin baiat aliran diduga sesat di Kota Palopo, Sulawesi Selatan.

Intisari-Online.com - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palopo, Sulawesi Selatan, belum mengetahui nama aliran diduga sesat diwilayahnya.

"Aliran ini belum diketahui secara pasti, namun sudah mengarahkan mahasiswi ke salah satu paham yang bertentangan dengan agamanya," kata Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Palopo, Dr HM Rusydi Hasyim, Sabtu (14/11/2020).

Diketahui, seorang mahasiswi di Kota Palopo dibaiat oleh aliran yang diduga sesat dengan mengucapkan sejumlah ikrar secara virtual.

Aliran tersebut diduga dipimpin seorang pria yang bernama Hasbi.

Baca Juga: Mental Armenia Remuk Bubuk Setelah Kekalahannya Dari Azerbaijan Atas Wilayah Nagorno-Karabakh, Bukan Karena Pencaplokan, Melainkan Pengkhianatan Negara Sekutu Mereka Ini

Kasus tersebut berawal saat mahasiswi tersebut menjalani praktik kuliah di salah satu SMP di Palopo. Ia dibimbing oleh guru perempuan matematika.

Oleh guru perempuan, mahasiswi tersebut diajak ke rumahnya dan diprospek oleh suami sang guru yang berinisial H.

"Dia sementara PKL di SMPN di Palopo, yang membimbing mahasiswa ini merupakan guru matematika," jelas Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Palopo HM Rusydi Hasyim.

"Mahasiswa PKL ini diajak untuk makam kapurung di kediamannya dan ternyata sesampainya di rumah dia diprospek oleh sang suami yaitu pak H," kata dia.

Baca Juga: Sule dan Nathalie Holscher Akan Menikah Hari Ini, Psikolog: Menikah dengan Duda atau Pria Lebih Tua Bisa Buat Kita Bahagia