Find Us On Social Media :

Dokumen Rahasia Bocor, Inilah Dokumen yang Dirilis oleh Amerika Soal Pembantaian PKI oleh Indonesia, Begini Bunyinya

By Tatik Ariyani, Rabu, 30 September 2020 | 15:35 WIB

Dokumen AS tentang Pembantaian 1965-66 di Indonesia dirilis pada 2017

Intisari-Online.com - Era pembantaian Pahlawan Revolusi, diikuti dengan penumpasan Partai Komunis Indonesia (PKI) pada Oktober 1965 merupakan salah satu zaman terkelam Indonesia.

Sejarah mencatat, dalam 6 bulan setidaknya ada setengah juta anggota PKI dan yang berhubungan dengan mereka dibunuh.

Lebih dari satu juta warga dipenjara tanpa persidangan apapun, dan mengalami siksaan berat selama di penjara, ditahan di kondisi tidak manusiawi atau dihukum kerja paksa.

Beberapa dari para anggota PKI ditahan sampai lebih dari 30 tahun.

Baca Juga: Siapa Sangka Pembantaian PKI Ternyata Terendus Oleh Israel, Bahkan Agen Mata-Mata Mossad Mengetahui Dalang Sebenarnya Tetapi Merahasiakannya Karena Alasan Ini

Pembantaian itu diamini oleh para warga setelah kejadian G30SPKI yang menewaskan para Pahlawan Revolusi, banyak rakyat mendukung militer memberantas PKI di Indonesia.

Pembantaian pun tidak terhindarkan, banyak anggota PKI yang bersembunyi ditangkap, dipenjara tanpa persidangan ataupun langsung dibunuh.

PKI disalahkan atas peristiwa G30SPKI setelah kelompok jenderal di bawah komando Jenderal Soeharto mengklaim pembunuhan enam jenderal Pahlawan Revolusi adalah tindakan yang dilakukan oleh PKI dan sekutu 'kiri' mereka yang mencoba mengkudeta Indonesia dengan bantuan China.

Militer pun mengambil alih pemerintahan dan kemudian segera kirimkan kampanye yang memulai pembantaian massal dan hukuman massal.

Dokumen pemerintah AS yang dirilis pada 2017 lalu tentang pembunuhan massal di Indonesia pada 1965-66 menggarisbawahi perlunya pemerintah AS dan Indonesia untuk sepenuhnya mengungkapkan semua materi rahasia terkait, kata Human Rights Watch.

Baca Juga: Rahasia Sejarah Terkuak, Inilah Sebabnya Mengapa Soeharto Tidak Ikut Diculik dan Dibunuh PKI, Benarkah Perencananya?