Para aktivis menyebut, tindakan untuk menghentikan penurunan jumlah satwa liar belum pernah terjadi sebelumnya.
Sir David Attenborough, pembuat dokumenter alam yang turut terlibat dalam proyek WWF, memperingatkan bahwa umat manusia harus membuat perubahan sistemik yang dramatis untuk melindungi kenakeragaman hayati.
Dalam esai untuk laporan tersebut, Sir David menulis, "(Mencapai) keseimbangan dengan alam lainnya dan menjadi penjaga planet kita akan membutuhkan perubahan sistemik dalam cara kita memproduksi makanan, menciptakan energi, mengelola lautan kita, dan menggunakan material."
"Namun, di atas segalanya itu akan membutuhkan perubahan dalam perspektif."
"Perubahan dari memandang alam sebagai sesuatu yang opsional atau 'menyenangkan untuk dimiliki' menjadi sekutu terbesar yang kita miliki dalam memulihkan keseimbangan dunia kita."
Dia juga berseru kepada negara-negara kaya untuk memberi kembali apa yang telah mereka 'ambil dengan banyak' selama ini.
Kepala eksekutif WWF, Tanya Steel, juga menyerukan agar lingkungan menjadi inti pengambilan keputusan.
"Kita membuat punah satwa liar dari muka bumi, membakar hutan, mencemari dan memancing di laut secara berlebihan, dan menghancurkan kawasan alam liar," ujarnya.