Penulis
Intisari-online.com - Berjalan-jalan dengan hewan peliharaan memang mengasyikan, apalagi Anda mengalami nasib seperti yang dialami pria ini.
Lengkap sudah rasanya, selain Anda bisa bersenang-senang dengan hewan peliharaan Anda, juga mendapatkan kejutan tak terduga.
Ya, pasangan yang tinggal di pedesaan California Gold Country, di California Utara, AS, ini ketiban rejeki nomplok ketika sedang berjalan-jalan dengan anjingnya.
Menurut Eva.vn, Rabu (1/9/20), pasangan yang beruntung ini adalah seorang petani, namun berkat kejadian tak terduga ini membuat nasibnya berubah hanya dalam beberapa jam saja.
Kisahnya berawal ketika kedua pasangan ini memutuskan untuk jalan-jalan dengan anjingnya.
Awalnya mereka berjalan-jalan normal-normal saja, namun anjing mereka tiba-tiba menunjukkan perilaku tak wajah.
Anjing itu terus menggonggong keras ke aras pemiliknya seolah ingin mengatakan sesuatu.
Lalu, Anjing itu menuntun kedua tuannya itu menuju sebuah pohon yang tampak langka, kemudian menggongong berulang kali.
Tak hanya itu saja, si anjing itu kemudian juga menggali tanah tepat di bawah pohon itu.
Karena curiga ada yang tidak beres, kedua tuannya ikut mebantu anjingnya, dan setelah cukup dalam menggali tanahnya mereka terkejut dengan apa yang ditemukan.
Di depan mata mereka, pasangan itu menemukan delapan kendi, dan setiap kendi berisi dengan logam emas berbentuk koin kuno.
Menurut surat kabar Los Angeles Tn David Hall, pendiri layanan klasifikasi koin profesional, mengkonfirmasi bahwa pasngan itu menemukan setidaknya 1.427 koin emas.
Koin itu diidentifikasi masing-masing berasal dari tahun 1847 dan 1894.
Peneliti aritmatika veteran Don Kagin dan anggota keluarga bisnis koin langk, juga mengkonfirmasinya tetapi menolak mengungkap identitas kedua orang beruntung itu.
Dia hanya mengungkapkan bahwa dua orang tersebut adalah pasangan suami istri, keduanya setengah baya dan tinggal selama beberapa tahun di perkebunan.
Meraka tidak tahu siapa yang mengubur harta karun tersebut.
Menurut keterangan, nilai nominal kepingan koin itu sekitar 27.000 dollar (Rp399 juta), sehingga jika dijumlah mereka bisa bernilai 1 juta-10 juta dollar AS (Rp148 miliar).
Kagin menyembunyikan identitas orang tersebut, untuk menghindari orang-orang datang ke tempat yang sama membawa detektor logam.
Sementara itu temuan tersebut dikaitkan dengan peristiwa bersejarah di Amerika tahun 1901.
Sebuah pencurian mengejutkan terjadi di Biro Pencetakan Logam AS, enam kantong emas Double Eagle menghilang.
Pelakunya diketahui adalah seorang sekretaris di Minting Bureau, bernaa Walter Dimmmick, kemudian keberaan harta curian itu menjadi misteri selama bertahun-tahun.
Banyak yang percaya bahwa harta yang ditemukan pasangan itu merupakan harta hasil curian yang menghilang itu.
Namun, peneliti membantahnya karena mereka mengidentifikasi bahwa koin yang ditemukan itu berasal dari tahun 1847 hingga 1894.
Semenjak kabar menggemparkan itu, warga di Amerika Serikat banyak yang berbondong-bondong ke California untuk mencari emas.
Pasangan yang menemukan itu kemudian memutuskan untuk menyimpan sebagian koinnya, sementara sisanya dilelang di Kagin.com dan Amazon.com.