Mengutip Kompas.com, Penulis biografi Kim Jong Un mengatakan, Pemimpin Tertinggi Korea Utara itu di masa kecilnya adalah bocah manja dan yakin dirinya manusia setengah dewa.
Anne Fifield dalam bukunya The Great Successor: The Divinely Perfect Destiny of Brilliant Comrade Kim Jong Un menuliskan hal tersebut, yang dikutip oleh Daily Star Sabtu (25/4/2020).
Di bukunya, Fifield mencatat kehidupan masa kecil Kim Jong Un, sebagai seorang anak dan remaja yang dikirim belajar ke Swiss.
Kim Jong-un disebut sebagai 'bocah manja' di masa kecilnya.
Di antara cerita masa kecil Kim Jong-un, ada yang berasal dari ulang tahunnya yang ke-8.
Ulang tahun seorang bocah 8 tahun dalam bayangan banyak orang tentu merupakan pesta meriah yang berisi bocah-bocah yang sibuk bermain.
Namun, rupanya berbeda dengan pesta ulang tahun yang dimiliki oleh Kim Jong-un.
Fifield menceritakan bahwa ulang tahun ke-8 Kim Jong Un dihadiri oleh orang dewasa berpangkat tinggi, bukan anak-anak seusianya.