Find Us On Social Media :

Tak Pernah Saling Menyakiti, di Kampung Ini, 'Buaya dan Manusia' Hidup Rukun, Konon karena Sebuah Perjanjian di Masa Lalu

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 21 Agustus 2020 | 13:22 WIB

Buaya sering menampakkan diri di derah rumah warga.

Intisari-online.com - Buaya merupakan hewan reptil berbahaya yang bisa membunuh manusia dengan tiba-tiba.

Kasus buaya menyerang manusia bukanlah hal baru, bahkan di Indonesia, kematian manusia karena diserang budaya sudah menjadi kasus yang sering terjadi.

Namun, di kampung ini justru manusia dan buaya bisa hidup rukun tanpa pernah saling menyakiti.

Menurut mStar pada Mei 2019 silam, fenomena tersebut terjadi di Sungai Kesang, Saya Laut, Johor Tangkak, Malaysia.

Baca Juga: Vietnam Dibikin Meradang, Kelimpungan Karena Corona Malah China Hadirkan Jet Tempur Pembom di Kepulauan-kepulauan Sengketa Ini

Keberadaan reptil di wilayah ini dianggap bukan sebagai ancaman.

Mereka tidak pernah mengganggu manusia yang memiliki aktivitas di sungai tersebut.

Dikatakan, ada sekitar 100 buaya di sungai tersebut dan beberapa diantaranya ada yang memiliki panjang hingga 20 meter.

Ketua Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Kesang, Rosman Selamat, mengatakan buaya tidak pernah memprovokasi nelayan yang melintas hendak ke laut.

Baca Juga: Niat Perpanjang Larangan Senjata Iran Gagal Total, AS Sampai Surati Satu Persatu Anggota DK PBB Dengan Bawa-bawa Tuduhan Ini, Apa Saja?