'Monster Purba' Sepanjang 4 Meter Mengganas Terkam Pemancing, Dukun dan Warga Kampung Ini Justru Punya Kepercayaan Unik Berikut...

Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Intisari-Online.com - Seekor buaya berukuran besar berhasil ditangkap warga dari Sungai Kayubesi, Kecamatan Puding Besar, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung, Senin (3/8/2020) petang.

Buaya dengan panjang sekitar empat meter tersebut kemudian diikat.

Lalu dipertontonkan kepada warga di lapangan futsal depan rumah Pak Kades, Senin (3/8/2020) malam.

Buaya kodok tersebut diburu karena sebelumnya pernah memangsa manusia.

Baca Juga: Covid Hari Ini 4 Agustus 2020, WHO Beri Peringatan Bahwa Mungkin Tak Akan Pernah Ada 'Peluru Perak' untuk Covid-19

"Buaya ini baru dapat sore tadi."

"Panjang buaya sekitar empat meter, jenis buaya kodok," kata Sekdes Kayubesi, Junaidi kepada Bangka Pos, Senin (3/8/2020).

Sebenarnya kata Junaidi, buaya itu sudah mulai diburu sebelum Idul Adha, tepatnya dua pekan lalu.

Ketika itu, buaya menerkam warga yang sedang memasang pancing rawai di tepi sungai setempat.

Baca Juga: Belum Selesai Kasus Gilang Bungkus, Ada Lagi Oknum 'Dosen' Tawarkan Riset Swinger yang Rupanya Jadi Cara Lakukan Pelecehan Seksual di Yogyakarta, Korban Sampai 50 Orang!

Akibat terkaman buaya, korban mengalami luka.

Namun berhasil menyelamatkan diri.

"Sebenarnya sebelum lebaran sudah dapat dipancing buaya ini."

"Namun karena ada pantangan, kemudian buaya lepas lagi," ujarnya.

Baca Juga: Biadab! ISIS Tiba-tiba Muncul di Afghanistan, Aksi Perdana Justru Mengebom dan Serang Penjara: 'Tahanan Kabur Semua!'

"Hingga akhirnya sore tadi berhasil ditangkap kembali."

"Panjang buaya sekitar empat meter, lebar sekitar tiga keping papan," katanya.

Diakui Junaidi, cukup banyak buaya penghuni Sungai Kayubesi.

Baca Juga: Tidak Mau Terus-terusan Kalah dari Militer AS dan Rusia, Xi Jinping Berambisi Besar Mengubah Militer Tiongkok Jadi Pasukan Kelas Dunia, Langkah Besar Dilakukan!

Namun hanya buaya tertentu yang menyerang manusia.

"Menurut kepercayaan orang kampung kami dan juga dukun, hanya buaya "peliharaan" yang menerkam warga."

"Waktu itu ada warga sedang masang rawai tajur (pancing) yang diterkam dua minggu lalu."

"Namun korban selamat, hanya luka- luka " katanya.

Baca Juga: Rudal Perang FK-3 Tiongkok Perdana Bercokol di Eropa Setelah Perjanjian Dengan Negara Ini Terlaksana, Rupanya Dipandang Tiongkok Sebagai Bagian Rencana One Belt One Road, Apa Itu?

Junaidi menyebutkan, dukun atau pawang buaya bernama Ademi masih memasang pancing di Sungai Kayubesi untuk menangkap buaya kedua yang diprediksi berukuran lebih besar.

"Dukun masih pasang pancing, masih ada satu buaya lagi yang mau ditangkap, ukuran lebih besar," katanya.

Baca Juga: Dulu Keluarganya Selalu Dituduh Mencuri Kalau Ada Barang yang Hilang, Kini Jadi Pengusaha Sukses, Kisahnya Bikin Haru

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sempat Terkam Pemancing, Buaya Penghuni Sungai Kayubesi Ditangkap dan Jadi Tontonan Warga di Bangka

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari