Penulis
Intisari-Online.com -Setiap kali Presiden RI Joko Widiodo (Jokowi) berkegiatan melalui jalan darat selalu dikawal Paspampres berkendara dua motor dengan tampang ‘misterius dan sangar’.
Penampilan dua motor jenis Yamaha FIZ1 Fazer berwarna hitam legam dengan penumpang 4 orang Paspampres bersenjata lengkap dan berseragam warna hitam memang berkesan misterius.
Apalagi pengendara dua motor yang selalu membayangi kendaraan yang ditumpangi Presiden sama sekali tidak pernah bicara.
Mereka selalu siaga untuk menghadapi ancaman apapun, berkelengkapan serba antipeluru (body armour) dan sekaiigus bersenjata sangat lengkap, sehingga kesan misterius serta sangarnya sangat kentara.
Dengan penampilan serba hitam dan semua penumpangnya memakai penutup muka yang menandakan ciri khas seorang pasukan khusus, lalu didukung oleh gerakan lincah moge ‘siluman hitam’ yang selalu membayang-bayangi mobil Presiden RI, pergerakan mereka betul-betul mirip siluman yang beraksi di siang bolong.
Tapi sesungguhnya ketangguhan pasukan bermotor pengawal khusus Presiden RI yang siap menjadi tameng peluru sekaligus ujung tombak untuk menghadapi ancaman jenis apapun terhadap Presiden RI adalah persenjataan yang mereka bawa.
Untuk menghadapi serangan dadakan yang kemudian menciptakan pertempuran jarak dekat semua personel pasukan bermotor Presiden RI dilengkapi dengan pistol mesin MP-5K buatan jerman dengan magasin lengkung yang bisa diisi 40 peluru.
Selain MP-5 semua personel ‘siluman bermotor’ itu juga menyandang pistol jenis Glock dan pisau lempar yang siap digunakan dalam pertempuran jika kehabisan peluru.
Pistol mesin MP-5K menjadi andalan pasukan bermotor Presdien RI karena memang sudah biasa dioperasikan oleh aparat keamanan dunia untuk mengawal orang-orang VVIP.
Pasukan-pasukan khusus dunia seperti SAS Inggris, GSG-9 Jerman, Kopassus, Denjaka, Sat Bravo 90 TNI AU dan lainnya juga sudah terbiasa menggunakan MP-5 karena dikenal sangat presisi tembakannya.
Khusus pasukan bermotor pengawal Presiden RI, pemakaian MP-5K dianggap sangat cocok dengan manuver motor FIZ1.
Pasalnya pistol mesin otomatis itu sangat fleksibel ketika ditembakkan menggunakan tangan satu sewaktu operatornya sedang mengendarai motor dalam kecepatan tinggi.
Sebagai senjata penumpas minimal setiap personel pasukan bermotor membawa 10 magazin penuh peluru yang ditaruh di dada dan kiri kanan paha.
Meski dalam setiap misi pengawalannya selalu bersikap ramah dan kadang-kadang pasukan bermotor Presiden RI kerap membantu pengendara saat macet.
Mereka sejatinya merupakan pasukan khusus yang sangat ganas dan siap mati demi keselamatan Presiden RI.
(Agusinus Winardi)
(*)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari