Selain itu, ia menyebut bahwa Garuda Indonesia juga akan memaksimalkan penerbangan kargo dan sewa. Pada Selasa, (14/7/2020) terdapat 10 penerbangan khusus yang diisi hanya kargo.
"Kami tidak punya pesawat khusus kargo, tapi ada izin Kemenhub, sehingga kami bisa bawa barang-barang kargo di atas mesin pesawat asal berat tidak lebih dari 70 kg. Kami juga melakukan penundaan pembayaran kepada pemasok jasa, avtur, kebandarudaraan," kata Irfan.
Pensiun dini
Kemudian, salah satu langkah efisiensi lain yang dilakukan oleh Garuda Indonesia adalah menawarkan pensiun dini ke ratusan karyawannya.
“Sampai hari ini sudah 400 karyawan Garuda yang mengambil program pensiun dini,” ujar Irfan seperti diberitakan Kompas.com, Selasa (14/7/2020).
Irfan menjelaskan, manajemen menawarkan opsi pensiun dini kepada karyawan yang usianya di atas 45 tahun. Opsi ini ditawarkan secara sukarela dan tanpa ada paksaan sedikit pun.