Find Us On Social Media :

Dijadikan Budak Nafsu Sejak Dini, di Kelompok Suku Ini Perawan Tidak Ada Harganya Mereka Diberikan Cuma-cuma Hanya Karena Takut Menyangkal Dewa

By Afif Khoirul M, Rabu, 15 Juli 2020 | 15:08 WIB

Ritual Trikosi di Afrika Barat.

Intisari-online.com - Dijadikan Budak Nafsu Sejak Dini, di Kelompok Suku Ini Perawan Tidak Ada Harganya Mereka Diberikan Cuma-cuma Hanya Karena Takut Menyangkal Dewa.

Keperawanan adalah sesuatu yang menunjukkan martabat seorang wanita.

Namun bagaimana jadinya, jika keperawanan hanya dijadikan alat persembahan untuk menyenangkan dewa dalam sebuah keyakinan.

Hal itulah memang yang terjadi di komunitas Suku Ewe di Afrika Barat ini, melakukan sebuah tradisi yang disebut Trikosi.

Beberapa negara Afrika Barat, seperti Ghana, Togo dan Benin masih mempraktikkan tradisi ini.

Baca Juga: Sudah Berikan 6.000 Perawan Untuk Tumbal Ramuan Hidup Abadi, Kaisar China Ini Malah Ditipu Mentah-mentah Oleh Kroconya Sendiri, Diberi Ramuan Racun yang Membunuhnya Sekali Teguk

Melansir Eva.vn, Trikosi sendiri berasal dari kata "Kita" dan "Kosi", Kita memiliki arti Dewa, sedangkan Kosi adalah Budak.

Oleh sebab itu Trikosi adalah budak dewa atau Hamba Dewa.

Sebagian besar yang tinggal di daerah Volta Selatan, Ghana, Togo Selatan dan Benin Selatan mempraktikkan ritual Trikosi.

Namun, banyak pihak menentang ritual ini tahun 2002, 4.000 wanita dan anak-anak yang dijadikan budak nafsu dibebasakan dari 52 kuil.

Baca Juga: Kisah PSK China Bisa Kembalikan Keperawanannya Hanya dengan Bermodalkan Belut, Tak Disangka Beginilah Caranya!