Find Us On Social Media :

Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Sudah Jual Ginjal Untuk Beli Rumah, Seluruh Penduduk di Kampung Ini Malah Tinggal di Tenda Gara-gara Rumahnya Roboh Kena Gempa

By Afif Khoirul M, Senin, 6 Juli 2020 | 16:35 WIB

Penduduk Desa Hokse sebagian besar menjual ginjalnya untuk membeli rumah.

Tetapi terombang-ambing oleh keinginannya memiliki rumah impian, bagi keluarga Geeta bersama keluarganya pergi ke India untuk operasi.

"Aku menginginkan rumahku sendiri, dan sebidang tanah untuh hidup bersama anak-anakku, aku benar-benar membutuhkannya," katanya.

Operasi hanya memakan waktu satu jam, namun korban biasanya akan di rumah sakit selama 3 minggu.

Namun, semua mimpi itu hancur seketika ketika 25 April 2015 sebuah gempa menghancurkan Nepal, dengan menewaskan 8.800 dan melukasi 23.000 jiwa.

Kondisi itu telah membuat pukulan telak bagi penduduk Hokse, mereka mulai tidak memperdulikan kesehatannya.

Banyak sejumlah penduduk yang frustasi mulai menjadi pemabuk, untuk menghilangkan kesedihannya, perlahan kesehatan mereka memburuk.

Di sisi lain, banyak orang yang putus asa dengan bencana itu mereka yang belum menjual ginjalnya justru mulai menjual ginjalnya.

Bagi mereka yang tinggal di India Selatan perdagangan organ adalah bisnis yang besar, dan hingga kini pun masih terus berlanjut.