Intisari-Online.com - Sudah hampir 6 bulan lamanya virus corona (Covid-19) menyebar ke seluruh dunia.
Sudah 11 juta orang di dunia terinfeksi dan ratusan ribu lainnya kehilangan nyawa.
Berita buruknya, belum ada tanda-tanda penyebaran virus akan berakhir dalam waktu dekat.
Salah satu alasannya belum adanya obat atau vaksin virus corona.
Selain itu, menurut ahli, ada varian Covid-19 yang saat ini mendominasi kasus di seluruh dunia, punya kapasitas penularan jauh lebih cepat dibanding virus asli yang muncul pertama di Wuhan, China.
Penelitian di laboratorium yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Cell hari Kamis (2/7/2020) menyimpulkan bahwa virus hasil mutasi tersebut lebih cepat menular di antara manusia.
Namun juga disebutkan, hasil riset tetap harus dicek ulang.