Penemuan Kerangka Orang Iran Kuno di Sebuah Proyek Pembangunan Jalan, Diyakini Status Sosialnya Tinggi Berdasarkan Keberadaan Barang-Barang di Kuburnya

Khaerunisa

Penulis

Intisari-Online.com - Tubuh manusia dari zaman kuno dapat memberikan kita berbagai pengetahuan, juga menguak berbagai hal yang mungkin selama ini hanya menjadi misteri.

Kerangka manusia dari zaman kuno kembali ditemukan, kali ini di Rusia.

Ditemukan di sepanjang rute perencanaan Jalan Pintas BaratKrasnodar di jalan raya M-4 Don tubuh seorang prajurit Samartia Kunodari Zaman Besi Awal.

Menurut artikel Russian Highways, sembilan gundukan pemakaman lainnya juga telah digali pada situs arkeologi ini.

Baca Juga: 'Pertanian Mayat' Ini Mengungkap Bahwa Tubuh Manusia Masih Bergerak 17 Bulan setelah Meninggal, Juga Penemuan Lain yang Sangat Penting Bagi Dunia Kepolisian

Meski begitu, hanya dua di antaranya yang terpelihara dengan baik dan belum dihancurkan oleh para penjarah.

Para arkeolog menetapkan bahwa kerangka yang baru ditemukan adalah seorang lelaki berusia 40-an.

Barang-barang yang berada di dalam kuburannya menunjukkan bahwa ia memiliki status tinggi dalam komunitasnya.

Prajurit laki-laki tersebut ditemukan dengan lutut dan pergelangan kakinya yang terbalut. Masih belum diketahui apa alasan di baliknya.

Baca Juga: Peduli Tubuhmu 14 Tanda Tubuh Kekurangan Kalsium,Termasuk Kulit Kering

Ia juga ditutupi dengan jubah yang terbuat dari kain halus.

Di kepala dan kakinya, para penggali menemukan dua stoples tanah liat yang terpelihara dengan baik dengan pegangan yang bengkok, dua manik-manik tulang dan banyak sisa-sisa binatang.

Semuanya dianggap sebagai persembahan makanan untuk almarhum.

Nomaden Sarmatia merupakan orang-orang Iran kuno yang diketahui telah bermigrasi ke Pegunungan Ural di Asia Tengah antara abad ke 6 dan 4 SM.

Baca Juga: Orang-orang Kembali 'Menggila' terhadap Sepeda, Ternyata Demam Kendaraan Beroda Dua Ini Pertama Terjadi pada 1890-an, Layaknya Smartphone yang Mengubah Setiap 'Inci' Kehidupan Masyarakat Dunia

Wilayah Sarmatia membentang dari Laut Kaspia ke Sungai Vistula dan ke selatan ke Danube.

Mereka adalah suku-suku independen yang menduduki sebagian Rusia, Ukraina dan negara-negara Baltik, Rumania, Polandia, dan sebagian Asia Tengah.

Situs web UNRV History mengatakan bahwa bangsa Sarmatia sebenarnya adalah ras legendaris wanita pejuang yang ganas.

Mereka memiliki "status lebih tinggi dalam masyarakat dibanding wanita dalam masyarakat Mediterania."

Baca Juga: Tahun Ajaran Baru Segera Dimulai, Ini Dia Jadwal Masuk Tatap Muka Sekolah, Ada Rentang Waktu yang Cukup Signifikan

Artikel ini telah tayang di Nationalgeographic.grid.id dengan judul Kerangka Prajurit Samartia Kuno Ditemukan di Proyek Pembangunan Jalan

Artikel Terkait