Find Us On Social Media :

'Pertanian Mayat' Ini Mengungkap Bahwa Tubuh Manusia Masih Bergerak 17 Bulan setelah Meninggal, Juga Penemuan Lain yang Sangat Penting Bagi Dunia Kepolisian

By Khaerunisa, Senin, 29 Juni 2020 | 16:57 WIB

Fasilitas penelitian 'Ladang Mayat' di Texas

Baca Juga: Bak Dapat Durian Runtuh, Pria Ini Nikahi Pujaan Hati yang Hanya Minta Mahar Uang 500 Perak, Begini Kisah Viralnya

Alyson Wilson mengatakan "Setelah kematian manusia, mereka tidak bisa tidur dengan tenang selamanya."

Namun, dia menyebut bahwa gerakan itu bisa jadi penyusutan dan kontraksi ligamen tubuh yang mengering.

Menurut AFP pada Senin (15/9/19) menjelaskan tentang pertanian mayat itu.

Pertanian mayat itu didirikan pada 2015 silam oleh University of Technology, Sydney tujuannya untuk membantu ilmuwan memahami apa yang terjadi setelah kematian.

Baca Juga: Berhasil Kendalikan Virus Corona Dengan Rekor Sudah 74 Hari Nol Kasus, Mendadak Vietnam Justru Isolasi 10.000 Warganya, Ada Apa?

Semenetara itu juga membantu mereka melatih anjing polisi dengan baik dan mencium aroma sisa-sisa manusia.

Dipahami bahwa, "pertanian mayat" ini meliputi tanah seluah 48 hektar dengan keamanan tingkat tinggi.