Penulis
Intisari-Online.com - Beragam jenis skincare beberapa tahun terakhir menjadi produk yang digemari orang-orang.
Salah satu yang banyak diburu adalah krim pemutih kulit.
Foto before-after atau sebelum-sesudah pemakaian krim pun seringkali dijadikan promosi.
Namun, beberapa waktu lalu sebuah foto before-after krim pemutih justru memicu kontroversi di media sosial Thailand.
Baca Juga: Masker Kentang, Solusi Alami untuk Pemutih Kulit Alami, Begini Cara Pakainya!
Melansir Oddity Central (19/6/2020), Media sosial Thailand diramaikan oleh sebuah produk krim pemutih yang dianggap bekerja terlalu 'baik' pada kulit.
Orang-orang mencibir bagaimana foto before-after menunjukkan perubahan warna kulit yang terjadi.
Hal itu terjadi usai sejumlah promotor mengunggah foto promosi tersebut.
Seperti pada umumnya sebuah produk saat ini, biasanya dipromosikan oleh orang-orang yang disebut infuencer.
Bukannya menjadikan produk banyak digemari, foto-foto tersebut justru mendapat cibiran, yang mana foto-foto yang diunggah menunjukkan perubahan yang cukup drmatis, yaitu warna kulit pemakainya berubah dari coklat muda menjadi putih 'mengerikan'.
Pada 16 Juni lalu, foto-foto menunjukkan kekuatan pemutih kulit yang diduga dari Milk LOtion Whitening Skin.
Foto tersebut menjadi viral, karena orang-orang dikejutkan dengan foto after yang menunjukkan warna kulit yang begitu putih.
Bahkan, warganet menyebutnya tampak seperti kulit orang mati, White Walker (karakter dari serial populer 'Game of Thrones'), atau bahkan protagonis Powder Jeremy 'Powder' Reed.
Dilihat dari tanggapan yang didapat foto viral tersebut, promosi yang dilakukan justru gagal meyakinkan orang-orang untuk membeli krim.
Sebaliknya, promosi tersebut justru berhasil membuat orang-orang takut.
"Jenis putih seperti ini lebih cocok untuk efek khusus film zombie," tulis satu orang di Facebook.
"Lengan itu terlihat seperti orang mati," komentar yang lainnya.
Meski kejadian di atas terjadi di Thailand, namun juga tak asing untuk kita yang tinggal di Indonesia bukan?
Tentu Anda sering kali melihat iklan produk pemutih serupa, yang mana memberikan perubahan yang terjadi pada kulit.
Nyatanya kita harus berhati-hati dalam memilih produk pemutih maupun skincare lainnya.
Melansir Cewekbanget.grid.id, BPOM memberikan tips untuk orang-orang sebelum membeli krim pemutih wajah ataupun skincare lainnya.
"Sebelum membeli jangan lupa KLIK. Yaitu K Kemasan, kita lihat kemasannya masih bagus apa tidak, sesuai dengan peruntukannya apa tidak." jelas Maya Gustina Andarini, Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik BPOM.
Selanjutnya ada L untuk Label. Kita perlu perhatikan label-nya, apakah ada nama produsen atau importirnya dan alamat lengkapnya. Ini penting agar kita tahu kalau produk yang kita beli bukan produksi asal-asalan.
Kemudian I untuk izin edar. Maya menyampaikan bahwa untuk izin edar hanya diawali huruf N.
"Nanti ada NA NC ND. Nah, kalau kalau nomernya bukan itu misalnya nomer BPOM kemudian diawali huruf lain pasti bukan dari BPOM." lanjut Maya.
Terakhir yang harus diperhatikan yaitu K, yang berarti kandungan produk tersebut.
Kita perlu melihat apakah ada kandungan yang berbahaya atau tidak.
Tentu kita terlebih dahulu harus mengetahui kandungan apa saja yang tidak boleh ada di dalam produk kosmetik.
Jadi, sebaiknya berhati-hati dalam memilih produk pemutih kulit dan skincare lainnya ya... Jangan tergiur dengan hanya foto promosi saja.
Baca Juga: Kabar Baik, Listrik Gratis Diperpanjang Sampai September 2020!! Sungguh Menggembirakan