Find Us On Social Media :

Merasa Dipilih Karena Ia Suka Kedamaian, Donald Trump Mengkritik Bush: Perang Irak adalah yang Terburuk dalam Sejarah Amerika

By Maymunah Nasution, Rabu, 6 Mei 2020 | 10:12 WIB

Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Intisari-online.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Senin (4/5/2020) mengatakan bahwa dia dipilih adalah satu-satunya alasan AS tidak akan berperang dengan Korea Utara.

Dia bahkan mengatakan bahwa keputusan mantan Presiden George W Bush dalam menyerang Irak merupakan keputusan terburuk dalam sejarah Amerika.

Selama wawancara eksklusif di kantor Oval dengan The Post, Trump mengatakan bahwa dia ternyata merupakan sosok pemimpin yang tidak memicu kebahagiaan bagi pihak oposisinya.

"Ingat tentang apa yang dikatakan orang-orang bahwa aku akan melakukan perang dalam 24 jam pertama sejak dipilih karena (pandangan mereka) tentang tipe kepribadianku? Mereka tidak mengenalku," kata Trump dalam sebuah percakapan panjang.

Baca Juga: Tumbuh 'Tanduk Setan' di Kepalanya, Pria Berusia 74 Ini Berusaha Mencungkilnya Sendiri, Begini Asal-usul 'Tanduk' pada Manusia: Bisa Tumbuh di Mana Saja

Selama percakapan itu, Trump juga memprediksi kekuatan perekonomian AS akan melambung dari krisis yang disebabkan wabah virus corona di akhir tahun ini.

Dikutip dari New York Post, Trump juga menyampaikan pendapatnya tentang penantangnya dari partai Demokrat, Joe Biden yang tengah dituduh melakukan pelecehan seksual.

Kembali pada soal perang Korea, Trump berkata, "Lihatlah Korea Utara, di mana perangnya (maksudnya perang AS dengan Korut)?

"Anda akan berada dalam situasi perang saat ini jika aku tidak terpilih, kalian berada dalam perang saat ini." Presiden Trump dan pemimpin diktator tertinggi, Kim Jong Un telah mengembangkan jalinan persahabatan yang tidak biasa seperti menulis surat dan mengadakan beberapa pertemuan bersama yang sebelumnya dianggap mustahil.

Baca Juga: Temuan Mengejutkan, Menristek Sebutkan Tipe Covid-19 di Indonesia Berbeda Dengan 3 Tipe Lain di Dunia, Seperti Apa Bedanya?