Find Us On Social Media :

Sering Kita Lakukan, Ternyata Makan Banyak Nasi Saat Sahur Bukannya Membuat Puasa Makin Kuat, Justru Penyakit Ini yang Mengintai

By Afif Khoirul M, Senin, 4 Mei 2020 | 16:57 WIB

Ilustrasi - makan nasi

Intisari-online.com - Banyak makan nasi saat sahur bagi orang awam bisa membuatnya lebih kuat berpuasa dan tahan kenyang. Apakah demikian adanya?

Justru fakta sebenarnya adalah kebalikannya.

Hal itu diungkapkan oleh dokter gizi dr Juwalita Surapsari, SpGK. Menurutnya, “Makan terlalu banyak tidak akan menjamin kita kenyang lebih lama,” tutur Juwalita kepada Kompas.com, Senin (27/4/2020).

Rumus kenyang yang benar itu adalah adanya makanan tinggi protein dan serat dalam menu makan kita.

Baca Juga: Berhasil Meloloskan Diri Dari Penjara Inggris Sejak Tahun 1966, Mata-mata Ini Terungkap Keberadaannya Gara-gara Virus Corona, Ternyata Hidup Enak dan Menikmati Hari Tua

Protein dan serat adalah dua komponen yang sangat berpengaruh terhadap rasa kenyang. Sementara itu, karbohidrat tidak akan bertahan lama karena dibakar lebih cepat oleh tubuh dibanding protein.

Penting juga kita ingat, banyak makan nasi saat sahur justru membuat kita mudah dan cepat mengantuk usai sahur dan saat menjalankan ibadah puasa di siang hari.

Kenapa? Nasi merupakan makanan yang mengandung karbohidrat tinggi. Pun nasi, melansir hellosehat.com yang menulis artikel dengan judul Kenapa Makan Nasi Putih Bisa Bikin Ngantuk, mengandung indeks glikemik tinggi.

 

Indeks glikemiks sendiri adalah standar yang dipakai untuk mengukur seberapa cepat makanan tertentu meningkatkan kadar gula di dalam darah.

Baca Juga: Sedih Tak Bisa Mudik? Jangan Khawatir, Presiden Jokowi Pertimbangkan Ganti Cuti Lebaran ke Akhir Juli Berdekatan dengan Idul Adha