Penulis
Intisari-Online.com -Minggu sore (16/2), walaupun Jakarta diguyur hujan yang cukup deras, acara HAI Main di Barat tetap dipadati oleh penonton.
Dalam gelaran perdananya ini, acara dimeriahkan dengan showcase musik dari Rebelsuns.
Acara ini dibuka oleh penampilan grup musik Hai Demos, For Lyfe, dan Road Trip to Antartica yang masing-masing memainkan tiga lagu di Gedung Kompas Gramedia Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Rebelsuns adalah grup musik alternative pop yang dibentuk pada 2015 dengan beranggotakan duo Gilang Wisnandar dan Dai Ramadhani.
Dalam kesempatan tersebut, Rebelsuns sekaligus merilis single terbarunya berjudul L.O.V.E.R yang membawa nuansa musik baru.
Ini juga merupakan penampilan pertama Rebelsuns di 2020. Single L.O.V.E.R ini sengaja dirilis secara khusus dengan acara launching tersendiri karena memiliki makna yang spesial.
“L.O.V.E.R lebih bercerita tentang hubungan yang susah dijelaskan, makanya di liriknya kami menanyakan validasi dari sebuah hubungan ini,” tutur Dai saat menjelaskan makna dari lagu ini.
Sementara itu, menurut Gilang single ini bisa dibilang lebih kalem, lebih dewasa, dan menggunakan elemen yang menarik.
“Misalnya Dai pake vocaloid yang jarang dipakai di musik pop," tambah Gilang ketika menjelaskan perbedaan single L.O.V.E.R dengan lagu Rebelsuns sebelumnya.
Bermain di panggung Jakarta Barat untuk pertama kalinya, Gilang dan Dai pun mengaku senang menikmati keseruannya.
“Kita nggak prediksi bakal seseru ini sih, lebih deket sama penonton, mereka ada yang udah tahu lagunya, keren sih,” imbuhnya.
Rebelsuns dan HAI juga membuat acara semakin meriah dengan membagikan merchandise.
Seusai pertunjukan, Rebelsuns pun menggelar sesi meet and greet diluar rencana.
Hal ini dilakukan karena begitu besarnya antusiasme penonton yang meminta tanda tangan dan foto bersama.
Main Di Baratmerupakan kegiatan rutin terbaru HAI yang digelar di markas HAI Gedung Kompas Gramedia Jalan Panjang 8A, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Acara ini tidak hanya terbatas pada gelaran live music saja. Ke depannya, akan ada talkshow, workshop, karaoke night, hingga skateboard competition.
Semua bisa menikamtinya karena acara ini terbuka untuk umum. “Main Di Barat diharapkan bisa jadi semacam melting pot anak muda Jakarta. Space seru hangout di Jakarta Barat, supaya anak muda nggak nongkrong di situ-situ saja. Tidak cuma jadi penonton saja, tapi juga kami kasih kesempatan untuk perform,” kata Lead Editor HAI Alvin Bahar.
Nantikan keseruan lainnya dalam gelaran Main di Barat edisi selanjutnya!