Find Us On Social Media :

20 Tahun Lalu Lepaskan Timor Leste, Rupanya Ini Alasan Cerdas BJ Habibie Melakukannya, Dapat Respon Baik dari Belahan Dunia

By Tatik Ariyani, Selasa, 18 Februari 2020 | 06:30 WIB

Presiden ketiga Republik Indonesia, BJ Habibie

Intisari-Online.comTimor Leste telah memutuskan untuk memisahkan diri dari Indonesia sejak 20 tahun silam.

Pada 30 Agustus 1999, hampir 80 persen rakyat Timor Timur memilih berpisah dari Indonesia.

Referendum yang didukung PBB itu mengakhiri konflik berdarah sekaligus mengakhiri kependudukan mereka sebagai Warga Negara Indonesia.

Memberikan jalan bagi rakyat Timor Leste untuk meraih kemerdekaan.

Baca Juga: Beginilah Nasib Timor Leste Usai Merengek Minta Tolong pada Indonesia Tetapi Ditolak, Akirnya Hanya Negara Ini Bersedia Menolongnya

Dilansir dari AFP via Kompas.com, pendudukan Timor Leste memantik aksi penindakan memilukan selama 24 tahun yang menelan nyawa 250.000 baik karena perang, kelaparan, hingga penyakit.

Namun kegembiraan berubah menjadi duka setelah militer Indonesia dan milisinya menyerbu dengan menghancurkan infrastruktur mereka, serta memaksa ratusan ribu orang mengungsi, dan membunuh 1.400 orang.

Timor Leste, negara yang sebagian besar dari 1,3 juta penduduknya memeluk agama Katolik, baru diakui secara internasional tiga tahun setelah pemungutan suara.

Tidak seperti Indonesia yang dijajah Belanda, negara yang menjajah TimTim adalah Portugal.

Baca Juga: 20 Tahun Lalu Ngotot Ingin Melepaskan Diri dari Indonesia, Kini Timor Leste Merengek Minta Uluran Tangan Indonesia, 'Kami Tak Punya Apa-apa'