Intisari-online.com - Sebuah pernikahan mendadak ricuh dan gaduh setelah mempelai prianya menjadi sasaran amuk tamunya sendiri.
Mengutip Eva.vn pada Minggu (16/2/2020) peristiwa itu terjadi menimpa seorang pengantin pria bernama Asif Rafiq Siddiqi.
Pernikahan itu berlangsung pada 10 Februari lalu, di Sakhi Hassan Chowrangi Karachi, Pakistan.
Awalnya pernikahan itu berlangsung dengan tenang dan damai sebelum keributan terjadi.
Namun, setelah seorang tamu tak diundang tiba-tiba datang dan memicu kericuhan.
Hal itu menyebabkan kericuhan dan berimbas pada Asif yang dijadikan sasaran amukan tamu pernikahan.
Tamu tersebut adalah seorang wanita yang mengendong anak, kemudian masuk ke pernikahan tersebut dan tanpa diduga mengejutkan tamu pernikahan.
Siapa sangka wanita tersebut sebenarnya adalah istri Asif sementara anak yang digendongnya adalah anak Asif.
Ketika masuk dia berteriak dihadapan tamu pernikahan bahwa "Dia adalah suami saya dan ayah dari anak ini."
"Dia pamit pada saya mau datang ke kota Hyderabad dalam 3 hari, ternayat berbohong," katanya.
Ternyata Asif berbohong pada suaminya, dan malah menikah dengan wanita lain tanpa sepengetahuannya.
Sementara di Pakistan poligami adalah legal, seorang suami diperbolehkan menikah sampai 4 kali.
Namun, itu harus dengan persetujuan dari istri pertamanya.
Tampaknya Asif tidak meminta izin dan nekat menikah lagi tanpa sepengetahuan istri pertamanya Madiha.
Sayangnya usahanya terbongkar, dan setelah teriakan Madiha tamu pernikahan itu marah dan menyeret Asif.
Madiha juga menjelaskan bahwa sebelumnya Asif pamit pada Madiha dan mengatakan.
"Ibu Asif sakit selama tiga hari, dia ingin mengunjunginya tetapi dia berbohong dan malah menikah dengan wanita lain," katanya.
Madiha juga menjelaskan bahwa ini bukan pertama kalinya Asif berbohong, karena sebelumnya dia pernah menipunya pada tahun 2018.
Asif diam-diam menikah dengan sitri keduanya Zehra Ashraf, seorang dosen di Universitas Wanita Jinnah.
Sebelum kemunculan Madiha, Asif berpura-pura tidak mengenal Madiha, namun kedoknya terbongkar untuk kedua kalinya.
Bahkan, istri keduanya Zehra Ashraf juga tidak mengetahui bahwa Asif menikah lagi.
Terlalu marah dengan kenyataan ini, Madiha dan keluarga istri ketiga menyalahkan Asif dan berulang kali menampar wajah.
Asif juga dipukuli oleh para tamu hingga wajahnya babak belur hingga akhirnya bersembunyi di bawah bus.
Setelah beberapa saat polisi setemapt datang menyelamatkan Asif dan membanya ke kantor polisi.
Namun, keluarga pengatin masih menunggu diluar dan siap menghajarnya jiak Asif muncul.
Kepala polisi Rao Nazom mengatakan ini adalah masalah keluarga, dan jika ingin menyelesaikannya harus ke pengadilan untuk naik banding.