Penulis
Intisari-Online.com - Kebanyakan pasangan di dunia ini bertujuan untuk menikah.
Kadang niat mulia tersebut harus sedikit ditahan karena memikirkan biaya pernikahan yang tidak murah.
Salah satunya adalah biaya untuk menyediakan mas kawin.
Beberapa calon mempelai wanita mematok standar tinggi untuk mempersunting mereka.
BACA JUGA:Ngeri! Gunakan Lipstik Palsu, Bibir Wanita Ini Terinfeksi dan Bengkak
Hal ini kadang membuat para pria berpikir dua kali, berupaya lebih keras, bekerja lebih giat untuk mewujudkannya.
Nah lain lagi kalau di Thailand. Ide brilian digagas sebuah perusahaan untuk menyewakan mas kawin kepada para calon pengantin.
Mereka menyewakan mas kawin mahal, kepada para pasangan yang tergolong tidak mampu untuk digunakan selama prosesi pernikahan.
Perusahaan ini telah menjalankan bisnisnya selama tiga bulan terakhir, dan telah berkembang pesat.
Perusahaan Romantiese, telah menjadi pemberitaan di Thailand atas layanan yang mereka berikan.
Dikenal sebagai "sin sod", sistem mahar memang masih sangat berakar dalam budaya Thailand.
Ini dianggap baik untuk menghormati orang tua pengantin karena membesarkan putri mereka dengan baik, dan membuktikan calon pengantin pria secara finansial mampu memulai sebuah keluarga.
Sayangnya, tidak semua orang memiliki cukup banyak uang tunai atau emas yang dapat dipajang selama pernikahan.
Menurut Coconuts Bangkok, Romantiese menyewakan hingga $ 320.000 atau setara Rp3,4 miliar dalam bentuk uang tunai dan emas hingga 100 baht, kepada pasangan yang mampu membayar biaya sewa.
Misalnya, untuk memiliki uang tunai sebesar 500,000 baht (Rp220 juta) dan sedan Mercedes untuk ditampilkan dalam pernikahan mereka, pasangan harus membayar 35,000 baht atau setara Rp15 juta.
Pemiliki perusahaan, Tawan Supanontakorn dan istrinya Kangkai, mengaku mendapat ide ini karena pengalaman pribadi mereka.
"Kami menikah lima tahun lalu, dan kami bermimpi kami akan memiliki emas dan uang tunai untuk menghormati keluarga kami, tetapi kami tidak memilikinya."
"Jadi kami berharap bisnis ini akan membantu semua pengantin dan calon pengantin pria memiliki kenangan yang indah tentang hari pernikahan mereka," tutur mereka dalam situs web Thailand Sanook.
Guna menjaga keamaan barang-barang perusahaan, mereka membuat kontrak perjanjian dengan jelas dengan pegantin.
Pemilik Romantiese mengatakan tidak seorang pun, bahkan para pengantin, diperbolehkan menyentuh barang-barang sewaan di titik mana pun selama pernikahan.
Barang-barang itu hanya ada untuk dikagumi oleh tamu pernikahan dan hanya dapat ditangani oleh staf Romantiese.
BACA JUGA:Meski Lezat! Inilah Deretan Makanan Mematikan Dari Seluruh Dunia