Diidentikkan Sebagai Makanan Anak Kos, Ternyata Ada Kisah Sedih di Balik Mie Instan yang Sekarang Mendunia, Butuh Penelitian Komposisi dan Butuh Waktu Lama , Simak Kisahnya Berikut!

Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Sekarang mi instan bukan hanya ada yang goreng dan berkuah, namun banyak sekali pilihan rasanya yang unik!

Intisari-Online.com - Sekarang mi instan bukan hanya ada yang goreng dan berkuah, namun banyak sekali pilihan rasanya yang unik!

Tapi tahukah kamu? Cerita di baliknya cukup sedih.

Kenapa sedih? Ya, meskipun namanya mi instan, proses penciptaan mi instan ternyata sulit dan membutuhkan waktu yang lama.

Penemuan Mi Instan

Baca Juga: Wisata Seks Halal di Indonesia Baru Terbongkar, Ternyata Sudah Mendunia Sejak 8 Tahun Lalu Terungkap dari Video Ini, Mucikari Ungkap Pelangganya Orang Arab Sering Minta Hal Ini

Penemu mi instan adalah Momofuku Ando dari Jepang.

Awalnya, Momofuku ingin membuat sebuah makanan yang bisa menyelesaikan krisis pangan di Jepang.

Ini karena setelah Perang Dunia II, persediaan pangan di kota-kota Jepang terganggu.

Karena Jepang sedang kesulitan, pemerintah Amerika Serikatpun mengirimkan bantuan berupa tepung terigu.

Baca Juga: 2 Bulan Menanggung Kesedihan, Orangtua Balita Tanpa Kepala di Samarinda Ungkap Jeritan Hatinya pada Pengacara Kondang, Inginkan Teka-teki Kematian Anaknya Terbongkar

Sambil memberikan bantuan, pemerintah Amerika Serikat menyarankan pemerintah Jepang untuk membuat roti.

Kemudian, Momofuku Ando berpikir mengapa penduduk Jepang tidak membuat mi saja dibandingkan membuat roti?

Karena mi sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat Jepang selama berabad-abad.

Baca Juga: (Foto) Inilah 6 Kejadian Mengerikan yang Pernah Tertangkap Oleh Kamera 'Drone', Termasuk Saat Seseorang Dipenggal dan Adanya 'Monster' di Perairan Papua

Akhirnya, Momofuku pun bertekad membuat mi yang bisa disimpan dalam waktu lama.

Membuat Mi yang Lebih Tahan Lama Ternyata Sulit

Jika tepung terigu diolah menjadi mi biasa, maka tidak bisa disimpan lama-lama.

Karenanya, Momofuku melakukan penelitian selama satu tahun untuk menemukan cara dan komposisi yang tepat untuk membuat mi yang awet.

Baca Juga: Kisah Ching Shih, PSK yang Menjadi Bajak Laut Wanita Tangguh yang Disegani Sekaligus Ditakuti

Ternyata, membuat mi dengan rasa dan tekstur yang enak, serta tahan lama itu tidak mudah, lo.

Sejarah lain yang mengikutinya juga tak terduga.

Suatu malam saat istrinya sedang memasak, Momofuku memasukkan mi ke dalam sebuah panci berisi minyak goreng tempura yang panas.

Apa yang terjadi? Mi yang dimasukkan pun jadi kering dan kaku.

Baca Juga: Nekat Bongkar Makam Tetangganya Setelah 9 Hari Meninggal, Lalu Potong Kepalanya dan Membawanya Pulang, Tak Disangka Ini yang Dilakukan Dengan Potongan Kepala Itu

Inilah hal yang dicari oleh Momofuku.

Menggoreng mi dalam minyak panas membuat mi jadi terdehidrasi, sekaligus membuat lubang-lubang kecil yang membuat mi bisa dimasak lagi dengan cepat.

Mi Instan yang Terkenal

Baca Juga: Bakal Gantikan Helmy Yahya, Ini Gaji Fantastis dan Fasilitas yang Diterima Sosok Direktur Utama TVRI Baru yang Akan Terpilih Nantinya

Setelah Momofuku menemukan cara membuat mi yang rasa dan teksturnya enak serta bisa disimpan dalam waktu lama, akhirnya mi instan pun jadi banyak diproduksi dan disukai banyak orang.

Mi instan dalam kemasan plastik pertama kali diperkenalkan tahun 1950-an dan mi instan kemasan cup pertama kali diperkenalkan pada 1978.

Begitu besarnya penemuan mi instan ini, di Jepang ada museum mi instan Momofuku Ando, tepatnya di Osaka.

Di sana, kita bisa melihat pameran berbagai mi instan, tempat pembuatan mi, hingga tempat mencicipi mi instan. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun Travel dengan judul "Sejarah Menyedihkan di Balik Mi Instan yang Mendunia"

Artikel Terkait