Find Us On Social Media :

Ingin Punya Otak Sekreatif Milik Albert Einstein? Begini Cara Melatihnya

By Yoyok Prima Maulana, Sabtu, 7 April 2018 | 19:30 WIB

Intisari-online.com - Otak manusia hanya berbobot di kisaran 1,5 kg tapi kemampuannya sungguh menakjubkan.

Bayangkan, kapasitas dari potensi pikiran sadar manusia cuma 12% dari keseluruhan otak.

Sisanya, atau 88% merupakan pikiran bawah sadar.

Dan, orang yang bisa mengoptimalkan 5-6% kemampuan otak sadarnya sudah masuk kategori genius, contoh Albert Einsten.

BACA KUGA: Otak Albert Einstein Disimpan di Museum, Inilah Hal Tidak Biasa yang Ada pada Otaknya

Begitu ajaibnya kerja otak, hanya berbekal pengoptimalan di bawah 5% kemampuannya, sudah cukup untuk melahirkan ide-ide brilian, inovasi, ataupun kreativitas.

Sayang, sebagian dari kita sering terjebak pemikiran bahwa ide yahud ataupun kreativitas itu sebagai kekuatan liar yang berada di luar jangkauan, sehingga takut duluan sebelum beride. 

Dalam penelitiannya, Tony Schwartz, President of The Energy Project, menyatakan, proses berpikir kreatif di otak itu sebetulnya sederhana.

Dari otak kiri, melompat ke otak kanan, lalu balik ke otak kiri lagi. Bahkan langkah-langkahnya dapat diulang. https://intisari.grid.id/read/03108112/sepertinya-indonesia-belum-siap-menerima-orang-super-cerdas-buktinya-anak-ajaib-dari-surabaya-ini-justru-pernah-dibawa-ke-dokter-jiwa?page=all">Sepertinya Indonesia Belum Siap Menerima Orang Super Cerdas, Buktinya 'Anak Ajaib' dari Surabaya Ini Justru Pernah Dibawa ke Dokter Jiwa

Langkah-langkah Proses Berpikir Kreatif di Otak

1. Saturation  Pengumpulan data/informasi tentang permasalahan.

2. Incubation  Otak melepaskan diri untuk sementara dari masalah tersebut. Ia memindahkan masalah tersebut ke alam prasadar sehingga otak kanan bisa memprosesnya.

3. Illumination Fase munculnya insight atau timbulnya inspirasi. Proses kerjanya masih di otak sebelah kanan.