Intisari-Online.com – Sebuah video yang memuat seorang bocah berusia lima tahun mengendarai motor mini (mini gp) viral.
Bocah yang masih duduk di bangku taman kanak-kanak tersebut dihentikan anggota Polantas saat sedang berkeliling kota sambil membonceng temannya.
Siswa TK itu mengatakan pada polisi hendak mengunjungi rumah sepupunya.
"Pakai helm," kata seorang polisi sambil mengelus kepala Restu.
(Baca juga: Tragis! Satu Keluarga Menderita Obesitas Parah hingga Beratnya 304 Kg dan Tidak Bisa Bangun dari Kasur)
"Yang di belakang ini? Ini aku pakai helm," jawab Restu.
Restu selalu memberi jawaban lugu dengan raut wajah memelas saat ditanyai polisi.
Belakangan diketahui bahwa Restu kemudian ‘dikawal’ pulang oleh beberapa Polantas.
(Baca juga: Akhir Tragis Kahar Muzakar, Pemberontak yang Ditembak Mati dengan Senapan Mesin yang Menempel Tepat di Dadanya)
Selain itu, Restu pun mendapat hadiah dari mainan mobil-mobilan.
Nah, jika berbicara tentang bocah TK, ada bocah imut lain yang doyan menaiki motor mini.
Namun, berbeda dengan Restu yang mengendarai motornya di jalan raya dan seolah tanpa pengawasan, bocah yang berusia satu tahun lebih muda dari Restu ini justru berkompetisi secara resmi dan menorehkan banyak prestasi.
Bocah tersebut bernama Abimanyu Fermadi yang sukses menjadi juara kelas A kelompok junior usai 3-6 tahun di ajang Lenka Fun Race (MiniGP) Jogja Pocket Bike 2017.
(Baca juga: Wow! Cukup Dengan Lakban Kutil di Kulit Anda Akan Hilang, Bisa Dicoba Sekarang Juga )
Berikut kisah lengkapnya seperti tayang di Tribunwow.com dengan judul Video Aksi Pembalap Cilik Juara Mini GP 2017, baru Usia 5 Tahun, Wajah Imut Penuh Prestasi!
Bocah asal Sleman, Yogjakarta itu tersebut sudah berkeinginan menjadi pembalap ketika berusia 3,5 tahun.
Siapa sangka diusianya yang masih lima tahun sudahmampu menrebut beberapa piala di ajang kejuaraan daerah maupun nasional.
(Baca juga: Bukan Daging, Inilah Menu Makan Siang Paling Enak dalam Pendidikan Komando Marinir yang Sangat Keras Itu)
Abimanyu Bintang Fermadi atau yang lebih suka dipanggil dengan Abim ini, oleh dedy sudah diajari naik motor sejak masih usia 3,5 tahun.
Beberapa bulan setelah itu, Abim sudah berani terjun di kejuaraan balap dan bermain diajang GP Mini.
Ternyata, prestasinya tersebut menurun dari sang ayah, Dedi Fermadi yang merupakan pembalap tingkat nasional dan Asia.
Tentu saja prestasi yang dimiliki Abim tidak terlepas dari peran sang ayah.
“Memang justru mengajari anak balap dari usia yang sangat muda seperti ini, akan sangat mudah membentuk karakter balapnya. Juga untuk mengarahkanya lebih gampang. Hanya saja kendalanya bagi anak-anak seusia abim ini, nalar mereka belum jalan seperti orang dewasa. Jadi harus lebih banyak mengingatkan dan membiasakan," ujarnya Selasa (12/12/17).
Tak hanya itu, berlatih dengan rutin juga menjadi faktor penentu keberhasilan Abim
Dedy mengatakan nantinya abim memang akan diproyeksikan khusus main diajang balap road race.
"Dalam seminggu, Dedy melatih Abim balap motor sebanyak tiga kali, setiap hari senin, rabu dan jumat," ungkapnya
Berkat prestasinya itu, Abim kini digadang-gadang menjadi pembalap Internasional yang mampu mengharumkan nama Indonesia.
Anak pasangan Dedi Fermadi dan Dini Laras Tri ini sudah tak asing lagi bagi masyarakat.
Hal itu terbukti dari akun sosial media Instagramnya, @abimanyu_fermadi45 yang telah memiliki tiga puluh ribu followers.
(Baca juga: Jangan Pernah Lagi Makan Nasi Bersama Mi Instan, Akibatnya Bisa Sangat Berbahaya!)