Intisari-Online.com - Proses belajar dan mengembangkan pengetahuan dapat dilakukan kapan saja.
Anda tak harus mendapatkannya dalam kelas formal atau non formal.
Sebab, belajar dari hal-hal sekeliling kita juga efektif untuk mengasah kemampuan diri terutama dalam beretika di lingkungan sosial.
Apalagi, mengasah kemampuan beretika sedini mungkin, tentunya agar menjadi sosok yang lebih baik.
(Baca juga: Tubuh yang Membusuk dari Dalam, Inilah 5 Konsekuensi Mengerikan Penggunaan Radium Abad ke-20)
1. Belajar untuk jujur
Lebih baik meminta maaf atas kesalahan yang Anda lakukan ketimbang berbohong untuk mempertahankan citra Anda. Jujurlah terhadap diri sendiri dan orang lain.
2. Menerima kritik
Lebih mudah memberi kritik ketimbang menerima kritik bukan? Namun, untuk dapat sukses dalam hidup, latih diri untuk besar hati menerima kritik dan selalu respon kritik tersebut dengan positif.
3. Memulai pembicaraan yang menarik
Memulai pembicaraan dengan topik yang menarik dapat mengantarkan Anda bertemu teman baru, relasi bisnis, atau inspirasi dalam melahirkan ide-ide cemerlang.
4. Mempertahankan kepercayaan
Ingat, setiap kali Anda mengingkari janji, maka akan mengurangi kepercayaan orang-orang di sekitar.
(Baca juga: 10 Cairan Paling Mahal di Dunia Harganya hingga Ratusan Miliar, di Antaranya Ternyata Sering Kita Gunakan!)
5. Cara berkomunikasi secara efektif
Jangan malu untuk mengungkapkan opini atau ide Anda. Tantang diri agar dapat selalu memiliki peningkatan dalam segala bidang, yang umumnya dapat dilakukan lewat cara komunikasi yang efektif.
6. Bangkit dari kegalalan
Mengutip Dahlan Iskan, "Habiskan jatah gagalmu ketika kamu masih muda," hal tersebut benar adanya. Belajarlah dengan sabar dan lapang dada ketika mengalami kegagalan. Kemudian, bangkitlah dari kegagalan tersebut.
7. Aturan makan
Banyak kesepakatan kerja yang terjadi di meja makan, untuk itu kembangkan etika berperilaku saat makan dalam suasana formal dengan baik.
8. Mengendalikan amarah
Marah adalah sifat alamiah manusia, tetapi Anda dapat menahan atau justru mengalihkan amarah tersebut lewat hal lain. Studi bahkan mengungkapkan bahwa kemarahan dapat memicu kreativitas.
9. Hidup sesuai kebutuhan
Banyak orang muda tergiur gaya hidup mewah dan gemerlap. Untuk masa depan, tetaplah hidup sederhana dan hitung pengeluaran dengan bijak.
10. Berhadapan dengan penolakan
Ditolak dalam urusan kerja, sampai cinta adalah hal yang biasa terjadi di masa muda. Belajarlah untuk menerima penolakan tersebut dan tetap berusaha.
11. Tak harus belajar di sekolah
Tak berarti Anda lulus dari sekolah maka berakhir sudah pembelajaran Anda. Rajinlah membaca buku, belajar bahasa asing, atau musik yang Anda sukai.
12. Spontan
Spontan di sini berarti jangan takut akan adanya perubahan. Penelitian seorang psikolog, Dan Gilbert, pernah mengatakan, manusia banyak berimajinasi seperti apa perubahan yang terjadi di masa depan. Padahal, sebenarnya hal tersebut sulit terjadi dan tak ada yang tahu kesempatan apa yang ada di depan.
13. Belajar sabar
Tak ada salahnya memiliki ambisi untuk tujuan yang baik dan jelas, misalnya mendapatkan promosi kerja, membeli rumah atau hal lainnya. Namun, jika cita-cita tersebut belum tercapai. Bersabarlah. Segala sesuatu tak terjadi instan. (Silvita Agmasari/kompas.com)
(Baca juga: Presiden Rusia Tak Bisa Berhenti Tertawa Saat Nama Indonesia Disebut, Rupanya karena Hal Ini)