Kompasianival 2019 'Reunite': Saat para Pencipta Konten Membangun Ruang Digital yang Ramah untuk Setiap Kalangan

Ade S

Penulis

Dengan tujuan menciptakan ruang bagi setiap orang untuk bisa saling bertemu, berjejaring, berinteraksi, dan menginspirasi, diadakanlah Kompasianoval 2019.

Intisari-Online.com -Dengan tujuan menciptakan ruang bagi setiap orang untuk bisa saling bertemu, berjejaring, berinteraksi, dan menginspirasi melalui kepakarannya masing-masing, lahirlah Kompasianoval 2019.

Bertajuk Reunite, ajang yang digelar Kompasiana ini ingin melibatkan semua pihak mulai dari bloger, vloger, influencer, pegiat media sosial, hingga warganet.

Kompasianival sendiri berlangsung diOneBell Park Mall, Jakarta, pada 23 November 2019.

Seperti yang telah kita ketahui, industri konten kini telah berkembang menjadi komunitas kreatif yang sangat besar.

Perkembangannya pun lambat laun menumbuhkan profesi-profesi baru, seperti otomotif bloger, travel reviewer, buzzer, hingga beauty influencer.

Dengan basis komunitas sebesar itu, kreator konten telah menjadi ekosistem yang berperan penting dalam rantai penyampaian informasi kepada publik.

Pemilihan tema "Reunite" untuk Kompasianival 2019 berangkat dari kian beragamnya jenis kreator konten di Indonesia.

Dari bloger ke vloger, dari podcaster sampai influencer.

Kontennya juga dibuat di berbagai macam platform, mulai dari blog, Twitter, Youtube, sampai Instagram.

Atas fenomena itu, COO Kompasiana, Nurulloh, mengatakan melalui Kompasianival 2019 "Reunite" Kompasiana ingin mengajak para kreator konten se-Indonesia untuk bersinergi menciptakan ruang digital yang ramah bagi semua kalangan.

Selain bermanfaat, setiap konten yang dihasilkan juga dapat berkontribusi pada bangkitnya rasa persaudaraan sebangsa setanah air.

"Melalui tema ini kami ingin mengajak kembali para konten kreator menumbuhkan harapan soal interaksi positif melalui semangat penyebaran konten-konten yang bermanfaat sehingga dapat berkontribusi dalam mempererat tali persaudaraan," kata COO Kompasiana, Nurulloh.

"Kita bisa lihat dalam beberapa tahun ini interaksi di internet cukup mengernyitkan dahi. Selain informasi bohong, konten-konten yang saling menjatuhkan dan menimbulkan permusuhan masif beredar. Kita ingin meminimalisasi hal tersebut dengan ajakan untuk 'Reunite'."

Pada penyelenggaraan kali ini Kompasianival 2019 menyajikan 7 sesi yang akan mempertemukan tokoh-tokoh dalam format "Perspektif" di panggung. Kemudian ada juga 4 kelas workshop bagi komunitas dan kreator konten dalam format "Kursor" dan "Kopiwriting".

Sebagian besar sesi akan membincangkan perihal relevansi ruang digital, strategi konten, marketing, dengan upaya kita makin mengindonesia di era sekarang. Contoh sesi yang akan berlangsung Antara lain “Twitter for Everyone”, “How to Build Our Personal Branding”, “New Kids on The Podcast”, “Talent Scout: Being A Stratetic Planner”, dan lain sebagainya.

Tak hanya itu, pada akhir acara akan diberikan sejumlah apresiasi kepada Kompasianer dan profesional melalui Kompasiana Awards pada sejumlah kategori. Penghargaan yang diberikan (Best in Citizen Journalism, Best in Opinion, Best in Fiction, The Headliner, Lifetime Achivement, dll).

Acara ini ditutup oleh entertainment dan pengundian doorprize. Semuanya akan dibalut dalam nuansa karnaval dan bernafaskan tema "Reunite" dengan "kreator konten" sebagai koridor segala konten acara.

Adapun bintang tamu yang hadir, antara lain: Menteri Ketenagakerjaan Periode 2014-2019 Hanif Dhakiri, Menteri ESDM Periode 2014-2019 Ignasius Jonan, Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany, Politikus Partai Gerindra Rahayu Saraswati, Head of Communications Twitter South East Asian Cipluk Carlita, admin komunitas di ruang digital seperti Dari Halt ke Halte, hingga Praktisi Bahasa Ivan Lanin.

Artikel Terkait