Penulis
Intisari-online.com - Ular piton adalah salah satu predator yang berbahaya sekaligus mengancam manusia.
Meski demikian, tak sedikit orang yang menyukai hewan ini untuk dijadikan hewan peliharaan.
Tak jarang pula, pecinta reptil, mengoleksi berbagai jenis ular demi memuaskan hasratnya akan hewan berbahaya ini.
Seperti halnya kisah berikut ini, dikutip Dailystar Kamis (31/10/19) seorang pecinta ular berusia 36 tahun bernama Laura Hurst dari Oxford, Indiana, AS mengoleksi hingga 140 ular di rumahnya.
Hurst menyimpan ular-ular itu di salah satu rumahnya yang dia kunjungi dalam dua minggu sekali.
Rumah itu terletak di Nort Dan Patch Drive, dilaporkan berisi penuh dengan ular.
Sayangnya, kecintaannya pada reptil berbahaya itu tak sebanding dengan nyawanya yang harus dipertaruhkan.
Dikatakan Hurst ditemukan tewas dengan ular piton meililit lehernya sementara yang lain mengelilingi tubuhnya.
Baca Juga: Manfaat Labu Siam: Ampuh Redam Hipertensi Karena Efek Kandungan Ini di Dalamnya, Mau Coba?
Orang yang menemukannya tak mampu melepaskan lilitan ular itu dari tubuh Hurst, dan pada akhirnya nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Sersan Kim Riley mengatakan, wanita itu ditemukan di lantai pada pukul 1 siang waktu setempat pada hari Rabu (30/10) dengan ular yang melilit lehernya.
Sersan Riley mengatakan penyebab kematian akan ditentukan oleh otopsi untuk Jumat ini (1/11)
Sebuah pernyataan polisi Indiana mengatakan, "Panggilan 911 diterima oleh Pengiriman Benton County dari seorang wanita yang ditemukan tidak responsif dengan Reticulated Python melilit lehernya."
"Para petugas medis tiba dan mencoba langkah-langkah penyelamatan hidup di Laura Hurst, 36, dari Battle Ground, tetapi tidak berhasil," katanya.
"Dari 140 ular di lokasi, sekitar 20 milik Hurst. Dia sering mengunjungi lokasi ini dua kali seminggu," jelasnya.
"Otopsi akan dilakukan pada hari Jumat (1/11) yang diharapkan akan memberi tahu kita penyebab kematian resmi," sambungnya.
"Detektif Senior Trooper Josh Edwards adalah penyelidik utama dalam kasus ini dengan bantuan dari Penyelidik TKP Kepolisian Negara Bagian Indiana, Kantor Sheriff Kabupaten Benton, Benton County EMS dan Kantor Koroner Kabupaten Benton," lanjutnya.
"Kasusnya sedang berlangsung," tutup laporan itu.